Pantau Kasus Pembunuhan Mirna, Regina 'Parno' Minum Kopi

Yazir Farouk Suara.Com
Rabu, 03 Februari 2016 | 11:56 WIB
Pantau Kasus Pembunuhan Mirna, Regina 'Parno' Minum Kopi
Regina Andriane Saputri di redaksi suara.com, Selasa (2/2/2016) [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemberitaan kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin tak luput dari pantauan Regina Andriane Saputri. Mirna meregang nyawa setelah kopi yang diminum diketahui mengandung racun sianida.

"Jujur saya parno (minum kopi). Jangankan kopi, air putih aja juga bisa kan," kata Regina saat berkunjung ke redaksi suara.com, Selasa (2/2/2016).

Polda Metro Jaya telah menetapkan teman Mirna, Jessica Kumala Wongso sebagai tersangka kasus pembunuhan tersebut. Terlepas pelakunya Jessica atau bukan, Regina yakin si pembunuh merencanakan aksinya dengan sangat matang dan rapih.

"Saya bilang ini hampir-hampir mirip lah dengan kasus (pembunuhan) Munir. Sebenarnya ini hanya dilakukan oleh orang-orang high. Karena racun ini tidak dijual secara bebas," ujar mantan istri siri Farhat Abbas ini.

Tanpa menyebut nama Jessica, Regina juga yakin bahwa pelaku juga memiliki kelainan jiwa. Sehingga, jika menyimpan dendam misalnya, kata dia, akan berbeda dengan orang pada umumnya.

"Tapi saya nggak bilang secara langsung bahwa Jessica pembunuhnya," ujar dia.

Mirna meninggal dunia usai meneguk es kopi Vietnam bercampur zat sianida di kafe Olivier, Grand Indonesia Mall, Jakarta Pusat, pada Rabu (6/1/2016).

Saat peristiwa terjadi, di meja yang sama, Mirna ditemani dua kawan, Jessica dan Hani. Mereka merupakan teman sekampus di Billy Blue College of Design, Sidney, Australia. Mereka lulus 2008.

Belakangan, polisi menetapkan Jessica menjadi tersangka. Jessica ditangkap saat berada di Hotel Neo, Mangga Dua, Jakarta Utara, Sabtu (30/1/2016) sekitar pukul 07.45 WIB.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI