Suara.com - Atillah, mantan finalis Putri Jawa Barat tahun 1990-an melaporkan kasus dugaan malpraktik yang diduga dilakukan sebuah rumah sakit di bilangan Jakarta Selatan.
Dalam laporannya, Atillah menjelaskan kronologis yang dialaminya. Waktu itu, dia melakukan operasi facelift dan menghilangkan kerutan di bawah mata. Operasi dilakukan pada 16 November 2015 oleh dokter berinisial YM.
"Dua hari setelah itu, pada saat buka perban di wajah ada cairan keluar dari pipi saya. Awalnya saya nggak ada kecurigaan saya pikir normal. Tapi makin lama makin membesar (pembengkakan)," katanya saat melengkapi BAP di Polres Jakarta Selatan, Rabu (20/1/2016).
Atillah menambahkan, sekitar 2 hari berikutnya dia kembali menayakan kepada dokter YN tersebut mengenai cairan yang keluar dari wajahnya.
"Dokter YM tidak bilang apa-apa. Dia nggak pernah ada menjelaskan dampak seperti apa, nggak ada dampak, dia bilang ini nggak apa-apa. Waktu saya tanya kapan cairan ini berenti dia bilang nggak tahu," jelasnya.
Atillah mengaku kecewa dengan penanganan dokter YM hingga akhirnya melaporkan sang dokter ke Polres Jakarta Selatan atas dugaan malpraktik.
Saat ini kondisi Atillah sudah jauh membaik setelah ditangani seorang dokter dari rumah sakit berbeda. Setelah lebih dari dua kali menyampaikan keluhan ke rumah sakit dan dokter YM, namun tak mendapat tanggapan.
"Sudah merasa lebih baik sekarang, setelah disedot cairan, penanganan dengan dokter dari RS berbeda. Dokternya (YM) terkesan tidak bertanggung jawaban," jelasnya.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Netizen Dukung Nikita Mirzani Rebut Ahmad Dhani dari Mulan
Perjuangan Si Raja Dangdut Agar Partainya Lolos Verifikasi