Suara.com - Cita Citata diberi waktu kurang lebih satu bulan untuk datang langsung ke tanah Papua untuk meminta maaf secara adat, terkait dengan ucapan Cita yang dianggap melecehkan oleh sebagian warga Papua saat mengisi acara di televisi.
Bila permintaan tersebut tidak dilakukan oleh Cita, warga Papua yang mengatasnamakan Forum Papua Bersatu akan mewajibkan Cita membayar 500 ekor babi kepada warga Papua di dua tempat, yakni Jayapura dan Manokwari.
"Kami pikir dalam poin itu jelas, kalau dia tidak beritikad baik kalau nggak minta maaf, baru dia bayar babi 500 ekor," kata ketua umum Yan Matuan, saat menggelar jumpa pers di jalan Johar, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (19/1/2016).
BACA JUGA:
Foto Mesra Daus Mini dan Pacar Barunya
Yan menambahkan, denda yang dikenakan kepada Cita merupakan salah satu dari adat Papua. Di Papua, babi merupakan hewan yang biasa digunakan untuk upacara adat di Papua.
"Peranan babi sangat penting untuk menyelesaikan masalah secara adat, kami mendesak agar cita harus meminta maaf," lanjutnya.
Bila dikalkulasikan dengan nilai rupiah, Cita bisa mengeluarkan kocek sebesar sekitar Rp15 miliar. Pasalnya, harga babi ukuran besar per ekor di Papua dihargai Rp30 juta.
"Itu harga babi yang paling besar," tandas Yan.
Pada 6 November 2015, Cita pernah mengatakan kepada media bahwa dirinya sudah melakukan perdamaian dengan LSM Papua Mandiri agar laporan dugaan penghinaan etnis dicabut oleh John Gluba selaku Ketua Dewan Adat Papua yang melaporkan Cita ke Polda Metro Jaya.