Suara.com - Girl band Korea Oh My Girl mendapat pengalaman pahit saat berkunjung ke Los Angeles (LA), Amerika Serikat. Kelompok musik yang terdiri atas delapan gadis cantik itu tertahan di bandara LA lalu dipaksa pulang kembali ke Korea lantaran disangka pekerja seks komersial (PSK).
Dalam sebuah pernyataan tertulis, Oh My Girl mengatakan bahwa mereka ditahan di Bandara Internasional LA selama lima belas jam oleh pihak kepabeanan.
Lansiran Independent, mengutip pemberitaan Los Angeles Times, penahanan delapan anggota Oh My Girl berawal dari kecurigaan pihak bandara pada busana dan kru yang mendampingi band tersebut. Tidak disebutkan busana seperti apa yang mereka kenakan sehingga menimbulkan kecurigaan.
"Sebagai perempuan muda, mereka disangka pekerja seks, yang baru-baru ini sedang menjadi masalah besar di AS," kata manajemen band dalam pernyataannya.
Perempuan-perempuan muda asal Korea Selatan memang tengah jadi incaran departemen imigrasi AS. Mereka dicurigai datang ke AS untuk bekerja di tempat-tempat hiburan malam di kawasan Koreatown, Los Angeles.
"Doumi", demikian mereka menyebut para gadis yang dipekerjakan di tempat hiburan untuk menemani para lelaki minum-minum. Keberadaan mereka dinilai ilegal dan sebagian besar jadi sasaran razia pemerintah setempat.
Koreatown merupakan kawasan yang mulai terbentuk pada tahun 1960an. Letaknya di bagian barat kota dan merupakan distrik paling padat di Los Angeles County.
Alasan bandara menahan dan memulangkan personel band Oh My Girl, seperti dilansir Independent, juga kemungkinan lantaran ada masalah dengan visa mereka. Mereka datang ke LA untuk urusan promosi dan tidak menggunakan visa untuk keperluan tampil.
Pada akhirnya, Oh My Girl yang terdiri atas personel berusia 16 hingga 21 tahun, terpaksa kembali pulang ke Seoul, Korea Selatan.
BACA JUGA:
Dihujat Terus, Nikita Mirzani Kisahkan Nabi Isa dan Pelacur
Tinggalkan Anak-Istri, Lelaki Ini Hidup Baru Sebagai Gadis Kecil
Dedi Mulyadi: Saya Sudah Biasa Dibilang Kafir
Pedangdut Bunga Victoria Sempat Teriak Sakit Sebelum Meninggal