Saat Risty Masuk RS, Stuart Tak Bayar Namun Mengkritik Biayanya

Rabu, 02 Desember 2015 | 13:01 WIB
Saat Risty Masuk RS, Stuart Tak Bayar Namun Mengkritik Biayanya
Risty Tagor. [suara.com/Yazir]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tjut Mutia, ibunda Risty Tagor, mengaku kecewa mendengar selentingan bahwa pihak Stuart Collin menyebut keluarganya materialistis. Padahal menurutnya, selama ini Stuart yang jarang terlibat dalam pemenuhan biaya sehari-hari rumah tangganya. Termasuk di antaranya saat Risty masuk rumah sakit beberapa waktu lalu.

"Saya bilang, Risty masuk RS Brawijaya dan keluar rumah sakit harus bayar Rp22 juta. Saya tanya Wanda (keluarga Stu), katanya nanti kita rembukan (soal pembayaran)," ujar Tjut Mutia di kediamannya, Jalan Bima 1, Jakarta Selatan, Selasa (1/12/2015).

Namun akhirnya, pihak keluarga juga yang membayar semua biaya rumah sakit itu, karena mereka tak tahu keberadaan Stu. Namun, justru setelah semuanya beres, Stu muncul dengan pertanyaan yang menyudutkan keluarga Risty.

"Stu tanya, kenapa masuknya di VIP? Papanya Risty bilang, kalau nggak mampu ikutin hidupnya Risty, harusnya jangan mau. Mundur. Itu papanya Risty bilang," sambung Tjut Mutia.

Hal itu menurut Tjut Mutia, hanyalah salah satu contoh bahwa Stu mangkir dari kewajibannya sebagai kepala rumah tangga. Belum lagi soal Stu yang hanya menafkahi Risty sebesar Rp3 juta, padahal untuk biaya listrik saja Risty butuh Rp3,8 juta per bulan.

Padahal menurut Tjut Mutia pula, awalnya sebelum pernikahan, Stu pernah mengatakan akan menjual tanah di Bogor seharga Rp1 miliar. Dia sempat mengatakan uang itu akan diberikan untuk Risty dan Arsen. Namun nyatanya, hingga kini janji tersebut tak pernah ditepati oleh lelaki yang menikahi Risty pada April 2015 itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI