Sajian Berbeda Iwan Fals di Konser "Untukmu Indonesiaku"

Minggu, 22 November 2015 | 08:45 WIB
Sajian Berbeda Iwan Fals di Konser "Untukmu Indonesiaku"
Iwan Fals dalam konser 'Untukmu Indonesiaku' di Jakarta, Sabtu (21/11/2015). [Suara.com/Ismail]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Iwan Fals memberikan sajian spektakuler dalam konser bertajuk 'Untukmu Indonesiaku' di Istora Senayan, Komples Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (21/11/2015) malam.

Banyak aksi-aksi dan kejutan yang ditampilkan oleh penyanyi bernama asli Virgiawan Listanto itu saat konser. Salah satunya dimulai pada awal konser, di mana tidak biasanya dia membawakan lagu Pesawat Tempur.

Dalam Konser yang memakan waktu hampir 3 jam, music director Iwang Noorsaid membagi dalam beberapa bagian. Dibagian awal Iwan dan Iwang membawa para penonton ke dalam tema bagaimana sulitnya untuk mencari uang karena hiruk pikuk dunia politk dengan membawa 3 lagu Pesawat Temput, Mimpi Terbeli, dan Dunia Politik.

Setelah itu, Iwan cs membawa penonton ke dalam suasana rasa khawatir dirinya terhadap alam ini yang banyak dirusak oleh orang. Dalam balutan musik balada Iwan dengan lantang membawakan lagu 'Balada Orang-Orang Pedalaman' dengan aransemen yang berbeda tentunya, dan dilanjutkan 'Pinggiran Kota Besar', 'Tanam-Tanam Siram-Siram'.

Dua lagu yang terdapat di album 'Iwan Fals 1910' yang dilaunching tahun 1988 'Ada Lagi Orang yang Mati' dan 'Ibu', juga dibawakan apik oleh Iwan dengan  musik dan aksi panggung yang beda.

'Tikus-Tikus Kantor' pun tidak luput dibawakan oleh Iwan saat konser. Namun aksi bak seperti penyanyi seriosa dibawakan oleh suami perempuan bernama Rosana atau Ros.

Uniknya Iwan cs pindah ke panggung mini dan membawakan lagu-lagu seperti 'Serdadu', 'Oemar Bakrie', 'Sore Tugu Pancoran', dan 'Tak Biru Lagi Lautku' dibawakan secara akustik.

Denting piano Iwang kembali mengiringi Iwan membawakan dua lagu asmara 'Antara Kau Aku Dan Bekas Pacarmu' dan 'Yang Terlupakan'.

Kejutan lain pun terlihat saat grup Neo membawakan lagu 'Bongkar' dengan cara ala anak Neo tentunya dan penmapilan Iwa K bareng Neo membawakan lagu Bento. Sayang mereka tampil tanpa kolaborasi dari si pencipta lagu.

Di akhir segmen, kebolehan Iwan dalam bermain gitar akustik diperlihatkan. Selain membawakan 'Puing II' satu lagu baru 'Janji-Janji Jokowi' dan dua lagu  'Kalau Takut Jangan' dan 'Lawan Korupsi' yang syairnya diciptakan oleh Abraham Samad dan Bambang Widjojanto dibawakan olehnya.

Di pengujung acara Iwan dan kawan-kawan membawakan lagu 'Untukmu Indonesia'. Setelah mengucapkan salam Iwan pun berterima kasih kepada para penonton dan sujud syukur di atas panggung sebagai bentuk rasa terima kasih kepada sang pencipta dan penonton.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI