Suara.com - Rima Idris alias RP kecewa mendengar pengakuan mantan suaminya, Ustadz Aswan yang membongkar urusan dapur rumah tangga mereka sebelum bercerai. Terutama soal nafkah.
"Beliau memberi setahun dua atau tiga kali. Coba ditanya sebelum Oktober kapan beliau berikan, itu bulan Juli. Maaf, bukan saya tidak menghargai, untuk beli susu sama pempers anak belum cukup. Tapi, saya menekankan yang saya inginkan cinta, perhatian, tanggung jawab kepada anaknya," kata RP ditemui di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, Jumat (20/11/2015).
Lebih jauh RP menceritakan, pasca ditalak dia mencukupi nafkah anak dan dirinya seorang diri. Apalagi Aswan, lanjut RP, tak rutin memberi nafkah materi.
"Untuk keperluan anak saya dari A sampai Z saya sendiri. Kalau Ustadz Aswan merasa berjasa membayarkan rumah sakit saat saya melahirkan caesar karena biayanya besar, saya terima kasih dan sudah diberikan susu," tandas RP.
Dalam jumpa pers Rabu (18/11/2015) lalu, Aswan mengaku rutin menafkahi RP dan anaknya. Terakhir, dia mengirimkan sejumlah uang untuk RP dan anaknya pada Oktober 2015.
RP dinikahi siri oleh Aswan pada 2011 lalu. Setelah hamil muda hingga melahirkan Aswan jarang menemuinya, sampai akhirnya dia diceraikan pada April 2014 lalu.