Foo Fighters Batalkan Konser di Eropa Usai Serangan Paris

Tomi Tresnady Suara.Com
Minggu, 15 November 2015 | 12:52 WIB
Foo Fighters Batalkan Konser di Eropa Usai Serangan Paris
Foo Fighters di acara Musicares Person of the Year Gala 2009, Los Angeles Convention Center, pada 2 Juni 2009 [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Foo Fighters tidak menuntaskan sisa konser mereka di Eropa setelah serangan teroris di Paris yang menewaskan sedikitnya 129 orang dan yang lainnya banyak yang terluka.

"Hal ini dengan kesedihan yang mendalam dan perhatian tulus untuk semua orang di Paris bahwa kita telah dipaksa untuk mengumumkan pembatalan sisa tur kami," kata Foo Fighters.

Dave Grohl vokalis sekaligus pentolan band telah memberikan pernyataan di laman Facebooknya.

"Mengingat kekerasan ini tidak masuk akal, penutupan perbatasan, dan berkabung internasional, kita tidak bisa teruskan sekarang. Tidak ada cara lain untuk mengatakan itu. Ini adalah gila dan itu menyebalkan. Pikiran dan doa kami dengan semua orang yang terluka atau yang kehilangan orang yang dicintai," ucap Dave.

Band asal Seattle, Washington, Amerika Serikat, pada 1994 ini punya beberapa konser yang tersisa, termasuk di Paris pada Senin (16/11), sebagai bagian dari tur promo album terbaru Sonic Highway.

Mereka bukan satu-satunya musisi yang membatalkan konser setelah peristiwa penyerangan Paris. Band legendaris U2 juga batal manggung di Saturday Paris yang direkam untuk program spesial HBO.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI