Ini Upaya Cita Citata Supaya Laporan Dugaan Penghinaan Dicabut

Jum'at, 06 November 2015 | 17:35 WIB
Ini Upaya Cita Citata Supaya Laporan Dugaan Penghinaan Dicabut
Cita Citata. (Suara.com/Yazir Farouk)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyanyi dangdut Cita Citata melakukan perdamaian dengan LSM Papua Mandiri yang diwakili Nikson terkait kasus penghinaan suku Papua. Langkah ini diambil Cita agar laporan terhadap dirinya di Polda Metro Jaya segera dicabut.

"Pencabutan laporan belum ada. Saya mencoba melalui beliau (Nikson). Kami mencoba agar Pak Nikson menyambungi kepada pihak pelapor," kata kuasa hukum Cita saat menggelar jumpa pers di restoran Pulau Dua, Jakarta Selatan, Jumat (6/11/2015).

Dari pertemuan hingga adanya islah antara Cita dengan LSM tersebut merupakan hasil mediasi oleh Roberto Row, anggota DPR asal Papua. Saat kasus ini baru bergulir, Cita memang pernah menemui anggota dewan asal Papua untuk menyampaikan permintaan maaf.

"Pertemuan ini menindaklanjuti pertemuan di DPR RI. Kita dipertemukan dengan pak Berto dan pak Nikson ini kerabat baik dengan pak Berto‬," ucapnya.

Nikson sendiri mengaku sudah berkomunikasi dengan Ketua Dewan Adat Papua, John Gluba, sebagai pihak yang melaporkan Cita. Namun, dia belum bisa memastikan soal pencabutan laporan.

"Sementara ini sudah koordinasi. Sampai sekarang beliau (John) masih sibuk, tapi proses masih jalan," ujarnya.

Nikson mengklaim LSM yang dipimpinnya merupakan perwakilan warga Papua satu-satunya di Jakarta. Sehingga menurut dia, perdamaiannya dengan Cita bisa dipertanggungjawabkan.

Kasus ini bermula saat Cita mengenakan pakaian adat Papua di sebuah acara. Media infotainment kemudian mewancarai Cita soal baju adat yang dipakainya itu. Ada ucapan Cita yang dianggap menghina etnis Papua.

"Cantik masih tetap, harus dicantikin mukanye. Nnggak kayak Papua, kan?" kata Cita kala itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI