Suara.com - Kartini dan Siswati, dua kakak perempuan Drs Suyadi alias Pak Raden mengaku tak tahu menahu soal riwayat penyakit radang paru-paru yang diidap almarhum.
"Sebetulnya. penyakit yang mengganggu itu kakinya. Tetapi meninggal bukan karena kaki tapi karena radang paru-paru," kata Siswati, kakak ke-6 almarhum ditemui di rumah duka, Jalan Petamburan III no.27, Petamburan, Jakarta Barat, Sabtu 31/10/2015).
"Itu jadi mengejutkan bagi kami," lanjutnya.
Lebih lanjut Siswati mengatakan, penyakit radang paru-paru justru baru diketahui saat Pak Raden dilarikan ke rumah sakit.
"Baru setelah masuk UGD kita mengetahui pak Raden sakit radang paru-paru. Sebabnya apa saya juga kurang tahu," lanjutnya.
Menurut Siswati, mendiang Pak Raden tak pernah mengeluh sakit. Bahkan, malam sebelum masuk RS dia sempat bersenandung dan bernyanyi.
"Sama sekali nggak ada keluhan bahkan malamnya sebelum masuk rumah sakit dia masih nyanyi," terangnya.
"Tetapi akhir-akhir ini kelihatan dari mukanya terlihat pucat tetapi dia nggak pernah mengeluh," tandasnya.