Suara.com - Presiden Rusia Vladimir Putin kali ini benar-benar menghubungi Elton John. Putin menelepon Elton dan akan merasa senang jika penyanyi asal Inggris itu meluangkan waktu untuk bertemu.
Hal itu dilakukan oleh orang terkuat di Rusia itu karena lelucon yang dilakukan dua televisi asal Rusia di mana presenter mereka berpura-pura menjadi Putin dan sekertarisnya, Dmitri S. Peskov.
Dmitri mengatakan kepada media jika Putin sudah bicara dengan Elton. "Putin menelepon dan mengatakan 'Saya tahun bahwa Anda (Elton John) dikerjai oleh orang-orang yang menelepon, jangan marah kepada mereka. Mereka tak berbahaya, meskipun itu, tanpa diragukan lagi, tidak membenarkan mereka."
Dmitri menambahkan, "Putin mengatakan bahwa dirinya tahu siapa itu artis populer Elton John, dan di masa depan, jika jadwal mereka tepat, dia akan siap bertemu dengannya dan mendiskusikan pertanyaan yang menarik."
Vladimir "Vovan" Krasnov dan Alexei "Lexus" Stolyarov memang terkenal dengan aksi parodinya. Mereka memparodikan para selebriti Ukraina dan Rusia.
Lelucon yang mereka buat, mereka menghubungi Elton setelah tahu jika Elton pernah mengatakan kepada BBC ingin bertemu Putin untuk membahas hak-hak gay. Elton kemudian memberitahu para pengikutnya di Instagram bahwa ia telah bercakap-cakap dengan Putin melalui telepon.
Ketika telepon itu diketahui hoax, Elton merespon bahwa itu lelucon yang lucu, homophobia, namun homophobia bagaimanapun tak pernah jadi lucu.
"Saya cinta Rusia dan tawaran saya untuk berbicara dengan Presiden Putin tentang hak-hak LGBT masih berlaku," katanya.
"Jika insiden malang ini telah membantu mendorong masalah penting ini kembali menjadi sorotan, saya akan senang dijadikan lelucon pada kesempatan ini."
Pekan depan, Putin dijadwalkan bertemu dengan Presiden Barack Obama di New York di tengah ketegangan antara Rusia dan Amerika Serikat yang tumbuh belakangan ini.