Infografis
Suara.com - Kapolres Jakarta Utara, Kombes (Pol) Susetio Cahyadi, memastikan tak ada pesta seks saat penggerebekan model Vitalia Shesya dan enam orang temannya di Hotel Mercure, Jakarta Utara, Sabtu (11/7/2015) lalu.
"Saya tidak bisa berandai-andai. Tapi secara faktual, itu tidak saya dapati," kata Susetio, saat ditemui di Polsek Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (14/7).
Menurut Susetio, Vita dan kawan-kawannya sedang beristirahat di dalam kamar, setelah berpesta narkoba pada malam harinya di tempat karaoke. Ketika digerebek, mereka semua menurutnya dalam keadaan sadar.
"Jadi saat penggeledahan, kita tidak menemukan itu (pesta seks). Tidak ada hal-hal pornografi di situ," ujar Susetio lagi.
Disebutkan, enam orang yang diamankan masing-masing berinisial PF, DC, MF, Y, CK, dan SR. Dari total tujuh orang itu, empat di antaranya adalah perempuan, termasuk Vita.
Dalam penangkapan ini, polisi mengamankan barang bukti berupa satu butir ekstasi, satu bungkus plastik yang berisikan ganja kering seberat 2,91 gram, 50 butir Happy Five, dua bungkus plastik bening Ketamine seberat 3,59 gram, serta satu alat hisap ganja.
Barang-barang tersebut diketahui merupakan milik PF, DC, MF, dan Y. Sementara Vita, CK dan SR, tak kedapatan memiliki apa-apa, namun positif menggunakan ekstasi setelah menjalani tes urine.
