Deddy Corbuzier Berhasil Jebak Pola Pikir Fans K-Pop

Tomi Tresnady Suara.Com
Kamis, 09 Juli 2015 | 07:45 WIB
Deddy Corbuzier Berhasil Jebak Pola Pikir Fans K-Pop
Deddy Corbuzier dan putranya Azka Corbuzier [suara.com/Ismail]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Deddy Corbuzier rupanya ingin bermain-main dengan emosi para pencinta Korean pop atau K-pop.

Baru-baru ini, ia mengunggah dua video 10 detik di akun Instagramnya. Video pertama, presenter Hitam Putih itu berucap dalam bahasa Inggris:

"Ini yang seharusnya dilakukan pria dewasa saat di rumah. Bukan menyaksikan TV atau mendengarkan K-POP dan membicarakanmu babe," ucap dia sambil memamerkan otot besar saat angkat beban.

Begitu riuhnya para pencinta K-pop mengkritik ucapan Deddy. Mereka tersinggung idolanya ‘dilecehkan’ oleh seorang Deddy. Namun, tak sedikit pula yang membela Deddy, sehingga pro dan kontra pun tak terelakan.

Akhirnya, Deddy memposting video kedua. Ia mengucapkan permintaan maaf kepada para K-popers.

"Saya minta maaf, saya tidak bermaksud menyakiti perasaan kalian. Saya benar-benar minta maaf. Tapi kalau kamu tidak keberatan, boleh tidak saya pinjam lipstick kalian," di akhir kalimat Deddy seperti menyindir penggemar K-pop yang kewanita-wanitaan.

Bukannya redup dari kritikan, Deddy malah diterpa gelombang kritikan dari pencinta K-pop karena pernyataan yang penuh sindiran itu.

Ternyata, kunciannya ada postingan Deddy yang ketiga. Ia posting foto dirinya sedang tertawa dan memberikan caption yang menjelaskan maksud mengucapkan kalimat yang memang sudah direncanakan sebelumnya.

Deddy hanya ingin tes psikologis para pencinta K-pop. Ia melihat ambigu kata-kata membuat seseorang mencari jawabannya sendiri dalam otaknya, sehingga mereka menjawab tanpa berpikir. “Itu adalah penyakit mental. Atau neurosis,” Deddy mengambil ucapan dari  Sigmund Freud, bapak dari ilmu psikoanalisis.

Berikut penjelasan Deddy:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI