Curhat Cinta Laura Jalani Ramadan di Amerika

MadinahIsmail Suara.Com
Sabtu, 27 Juni 2015 | 08:00 WIB
Curhat Cinta Laura Jalani Ramadan di Amerika
Artis Cinta Laura Kiehl. [Suara.com/Nanda Hadiyanti]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berbeda dari tahun sebelumnya, Ramadan kali ini artis cantik Cinta Laura Kiehl menjalankan ibadah puasa di Amerika Serikat. Demi mengejar ambisi menembus Hollywood, Cinta belakangan memang memilih menetap di negeri Barrack Obama.

Ada sekelumit perasaan sedih menjalankan puasa tanpa sang ibunda, Herdiana Kiehl. Apalagi, ini merupakan kali pertama perempuan berdarah Jerman tersebut berpuasa di negeri orang.

Ramadan Cinta semakin berat lantaran harus berpuasa di tengah-tengah lingkungan yang sebagian besar non muslim. Ditambah lagi, waktu siang yang lebih panjang dibandingkan dengan Indonesia.

Berikut curhat Cinta Laura yang dikirimkan lewat surat elektronik kepada suara.com.

Bagaimana kamu menjalani Ramadan kali ini?

Karena ini pertama kali aku puasa diluar negeri, rasanya berat banget. Sahur sendiri, buka sendiri. So sad.

Apa yang kamu rindukan dari Indonesia saat Ramadan?

I miss my mom, karena biasanya selalu buka dan sahur bareng mami.

Seperti apa rasanya berpuasa di Amerika?

Cukup berat. Teman-teman aku dan di lingkungan aku nggak ada yang puasa, jadi cukup berat. Kiri kanan orang makan dan bersenang senang. Apalagi di sini buka puasanya malem banget jam 20.00 lebih.

Ada menu khusus saat sahur dan buka puasa?

Nggak ada yang khusus. Soalnya repot cari bahannya makanannya di sini. Nggak ada menu wajib, yang penting waktu buka ada minuman hangat dan sepanjang malam sampe sahur banyak minum air putih.

Mengingat cukup berat, apa yang kamu siapkan?

Aku nggak punya persiapan khusus selain makan dan minum yang bergizi. Selebihnya adalah niat yang kuat. Pasti kita akan lancar dalam berpuasa.

Hebat. Apa pendapat teman-teman kamu melihat kamu berpuasa?

Mereka takjub karena aku tetep aktif melakukan semua kegiatan dan berolah raga. Aku cuma salat 5 waktu dan nggak pernah shalat tarawih, soalnya ngga ada temen buat ke masjid.

Ada rencana berkumpul dengan sesama muslim di kedubes Indonesia di Amerika?

Kayaknya aku belum punya rencana deh. Soalnya aku belum punya temen orang Indonesia yang muslim disana.


BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI