Suara.com - Berbeda dari tahun sebelumnya, Ramadan kali ini artis cantik Cinta Laura Kiehl menjalankan ibadah puasa di Amerika Serikat. Demi mengejar ambisi menembus Hollywood, Cinta belakangan memang memilih menetap di negeri Barrack Obama.
Ada sekelumit perasaan sedih menjalankan puasa tanpa sang ibunda, Herdiana Kiehl. Apalagi, ini merupakan kali pertama perempuan berdarah Jerman tersebut berpuasa di negeri orang.
Ramadan Cinta semakin berat lantaran harus berpuasa di tengah-tengah lingkungan yang sebagian besar non muslim. Ditambah lagi, waktu siang yang lebih panjang dibandingkan dengan Indonesia.
Berikut curhat Cinta Laura yang dikirimkan lewat surat elektronik kepada suara.com.
Bagaimana kamu menjalani Ramadan kali ini?
Karena ini pertama kali aku puasa diluar negeri, rasanya berat banget. Sahur sendiri, buka sendiri. So sad.
Apa yang kamu rindukan dari Indonesia saat Ramadan?
I miss my mom, karena biasanya selalu buka dan sahur bareng mami.
Seperti apa rasanya berpuasa di Amerika?
Cukup berat. Teman-teman aku dan di lingkungan aku nggak ada yang puasa, jadi cukup berat. Kiri kanan orang makan dan bersenang senang. Apalagi di sini buka puasanya malem banget jam 20.00 lebih.