Suara.com - Berawal dari keprihatinannya terhadap kasus pembunuhan gadis cilik bernama Angeline di Denpasar, Bali, penyanyi Andinia menciptakan sebuah lagu. Lagu itu diberi judul Pelangi Untuk Angeline.
Andinia mengetahui tragedi Angeline sepulangnya dari Australia. Ia mengaku syok saat pertama kali membaca berita.
Kematian Angeline menjadi berita utama di berbagai media kala ditemukan jenazahnya pada 10 Juni lalu setelah dilaporkan hilang tiga minggu lamanya.
"Lagu ini merupakan suara anak-anak yang merasa prihatin terhadap kondisi tersebut," kata Andinia ditemui di Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu (20/6/2015).
Si pelantun lagu Putih dan Abu-abu ini juga sempat terbang ke Bali mendatangi tempat di mana jasad Angeline pertama kali ditemukan. Di sana Andinia berdoa dan menabur bunga.
"Ini sebagai bukti betapa perlindungan terhadap anak-anak masih sangat minim. Masih sering kita temukan kasus pembunuhan dan penelataran anak-anak oleh orangtua," ujarnya.