Kasus Prostitusi Artis, Polri Minta Masukan Sejumlah Tokoh

Selasa, 12 Mei 2015 | 12:03 WIB
Kasus Prostitusi Artis, Polri Minta Masukan Sejumlah Tokoh
Ilustrasi prostitusi. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mabes Polri menggelar acara diskusi bertema "Prostitusi yang Melibatkan Artis dan Model". Tema ini diusung terutama setelah terungkapnya kasus prostitusi yang melibatkan artis dan model, dengan penangkapan tersangka RA sebagai mucikari.

Dalam acara ini, sejumlah narasumber diundang Polri. Di antaranya adalah artis Maya Estianty, ahli pendidikan Dewi Motik, mantan Menteri Agama Tuty Alawiyah, Psikolog Polri Rini Wowor, berikut Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Wahyu Hadiningrat.

"Dengan pesan dan harapan dari beliau-beliau, nanti akan kita pedomani, mudah-mudahan jadi referensi untuk penanganan lebih lanjut," ungkap Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Anton Charliyan, di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (12/5/2015).

Sebelumnya diberitakan, Polres Metro Jakarta Selatan menangkap RA yang berperan sebagai mucikari yang mendagangkan artis yang bisa di-booking. Bersama RA, ditangkap juga artis dengan inisial AA. Artis AA konon dibanderol sekitar Rp80 juta untuk setiap "transaksi lendir" tersebut.

Pengakuan RA, selain AA, ada 200-an lebih anak buahnya. Harganya pun beragam, hingga ada yang dibanderol ratusan juta rupiah. Pelanggan dari bisnis ini menurutnya juga banyak, mulai dari kalangan pengusaha hingga pejabat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI