Penyanyi Ruth Sahanaya (48) meluncurkan buku biografi berjudul Ruth Tiga Kali Sepuluh (The Unheard Songs) pada hari ini, Minggu (10/5/2015) di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
Di dalam buku tersebut, dikisahkan ketika Ruth dan Jeffrey Woworuntu (50), saat mereka masih belum resmi berpacaran sudah saling suka ketika status mereka masing-masing memiliki pacar.
Tamara Geraldine (40) yang menjadi penulis buku mengungkapkan bahwa saat itu Jeffry punya istilah disaat mereka mulai saling menyukai, yakni gerakan bawah tanah (GBT).
"Ada cerita cinta mereka lihat aja nanti dibuku seberapa lucunya mereka, dulu sebelum mereka berpacaran, masing-masing masih punya pacar, ada gerakan di bawah tanah," kata Tamara.
Ruth pun hanya tersenyum saat Tamara menyinggung hal tersebut. Menurut ibu dua anak tersebut, dulu di saat sedang menyukai lelaki yang kini sudah menjadi suaminya itu, mereka masing-masing sudah mempunyai pasangan.
"Itu istilah saya saat remaja. Zaman dulu kita pake istilahnya GBT karena sama-sama masih punya pasangan," jelas Ruth.
Jeffry menambahkan cerita dari sang istri. "Sebenarnya GBT kita berada di posisi titik terendah dipasangan masing-masing, di waktu kita bertemu kekosongan itu diisi oleh kita berdua," jelas Jeffry.
Lelaki yang hampir 21 tahun menjadi manager istrinya itu merasa perlu menceritakan kisah itu di dalam buku biografi karena kisah itu ada saat mereka memulai pacaran.
"Kita putus dari pasangan masing-masing kita pacaran putus saya kira memang ini dari Tuhan. Kita nggak ada gosip apa-apa, jadi cikal bakal GBT harus di-expose," tandas Jeffry.