Suara.com - Artis Maudy Koesnaedi setia menemani sang ibunda di detik-detik terakhir kepergiannya. Almarhumah menghembuskan nafas terakhir Rabu (15/4/2015) sore di RS Marinir, Cilandak, Jakarta Selatan.
"Mama di rumah sakit sudah 3 minggu terakhir. Saya melihat kondisi organ tubuhnya sudah menurun karena usia," kata Maudy ditemui usai pemakaman di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Kamis (16/4/2015).
Tiga hari sebelum ajal menjemput, kata Maudy, kondisi mendiang Sondari memang sudah menurun dan sempat dipindahkan ke ruang Intensive care Unit (ICU).
"Mama masuk ICU jadi kita gantian zikir, ngaji. Kakak, adik, semua bergantian nemenin," lanjutnya.
Saat masih dirawat di ICU, Maudy sempat membisikkan kata-kata terakhir di telinga ibundanya.
"Saya sempet tanya sama Mama walaupun kondisinya sudah tidur dan sulit komunikasi. Saya tanya mau apa, saya bilang ke beliau kasih tahu ya," paparnya.
Tak sepatah kata disampaikan almarhumah kepada Maudy kala itu. Sondari justru menitipkan wasiat terakhir kepada salah satu anak laki-laki Maudy.
"Ternyata Mama kasih tahunya ke kakak laki-laki. Katanya Mama mau doa bersama. Rabu pagi, kita kumpul dan doa sama-sama dipimpin guru ngaji Mama. Selesai berdoa kita dapat telepon Mama drop," jelas Maudy.
Tak lama setelah pengajian, almarhum pun menghembuskan nafas terakhir.
"Kita langsung ke rumah sakit. Kita ihlas dan kita sudah doain Mama, terus sekitar 15 menit Mama meninggal," tutup Maudy.