Suara.com - Kemunculan foto telanjang dada Pamela Safitri di akun Instagram miliknya bikin tsunami di media sosial. Hal itu juga membuat label Pelangi Records dan Bima Management ketakutan.
Nuno yang menjabat Head of Management Pelangi Record, mengatakan jika manajemen siap melepas Duo Serigala yang diawaki juga oleh penyanyi Ovi Sovianti itu. Nuno merasa aksi Pamela sudah di luar batasan moral.
Setelah gambar Pamela muncul, pihak manajemen mendapat telepon dari berbagai macam lembaga Islam, termasuk Front Pembela Islam (FPI) dan dari beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
“Kita juga kan mau lepas mereka, mereka seronok kita diserang Front Pembela Islam (FPI), publik figur nggak pantes seperti itu,” kata Nuno berbicara kepada suara.com melalui ponsel, Jumat (10/4/2015).
Selain manajemen yang dirundung ketakutan karena sanksi publik, Nuno juga memastikan Andika (Eks Kangen Band) selaku manajer Duo Serigala juga akan takut dengan peristiwa memalukan ini.
“Kita ketakutan juga, manajemen Andika juga ketakutan. FPI udah ngancam,” katanya.
Nuno merasa sangat kecewa dengan Duo Serigala yang telah memiliki ketenaran, namun personelnya tak bisa merawat popularitas dengan baik.
“Kita kecewa susunya kebuka semua,” ujar dia.