Musisi Ahmad Dhani telah selesai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Kamis (9/4/2015) malam, terkait kasus dugaan penghinaan dan pencemaran nama baik yang dilakukan Farhat Abbas terhadap dirinya.

Bersama kuasa hukumnya, Ramdan Alamsyah, Dhani terlihat keluar dari ruang pemeriksaan sekitar pukul 19.20 WIB.

"Hari ini cuma melengkapi berkas terakhir. Ya, memang nggak buru-buru juga. Kebetulan hari ini pas saya bisa," kata Dhani, seusai diperiksa.

Bos Republik Cinta Management (RCM) ini mengaku ditanyai sebanyak 17 pertanyaan oleh penyidik.

"Ada satu pertanyaan dari penyidik, 'Apakah benar Mas Dhani pernah memaafkan FA (Farhat Abbas)?'" ujarnya.

Dengan tegas, menurut Dhani, dia menjawab bahwa dirinya belum pernah memaafkan mantan suami Nia Daniaty itu. "Saya belum pernah memaafkan FA di depan umum, di depan media," ucapnya.

Disebutkan, pemeriksaan Dhani hari ini adalah untuk melengkapi berkas perkara, agar bisa kembali dilimpahkan ke Kejaksaan. Di hari yang sama, penyidik juga telah memeriksa seorang saksi bernama Herdin, yang merupakan follower akun Twitter Dhani dan Farhat.

Polisi telah menetapkan Farhat sebagai tersangka karena diduga melanggar Pasal 27 ayat 3 junto Pasal 45 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) dan pasal 310 dan 311 KUHP tentang Pencemaran Nama Baik.

Dalam kasus ini, Dhani merasa dilecehkan lewat berbagai kicauan Farhat di Twitter. Salah satu "serangan" Farhat adalah tentang kecelakaan putra Dhani, Abdul Qadir Zaelani alias Dul. Bos RCM itu pun akhirnya melaporkan Farhat ke polisi pada Desember 2014.