Penyanyi Raisa Andriana menceritakan pengalaman pertama syuting film layar lebar. Pemilik tembang Mantan Terindah itu merasa kaget karena proses syuting film tak seperti yang ia bayangkan selama ini.
"Kirain syuting itu susah, ternyata banyakan nunggunya. Syuting sama nyanyi beda banget. Aku pikir aku nggak akan terlalu enjoy. Tapi ternyata aku enjoy banget jalaninnya," ujar Raisa ditemui di Pondok Indah Mall, Jakarta Selatan, Jumat (20/3/2015).
Main film, kata Raisa, banyak hal yang bisa lebih menjelajahi bakatnya. Ia juga mempelajari banyak hal baru yang berhubungan dengan teknis pengambilan gambar.
"Aku lebih bisa visualilasi lagi main film itu gimana. Lawan mainnya gimana, terus chemistry-nya seru. Apalagi lawan mainnya Maruli (Tampubolon) dan Chicco (Jerikho) temen-temen sendiri, jadi lebih seru," kata mantan kekasih Kamga "Tangga" dan Keenan Pearce ini.
Tak jarang Raisa menemui kesulitan dalam berakting, seperti harus meluapkan emosi.
"Beratnya aku harus mengulang emosi berkali-kali. bisa diakalin sih tapi sama sutradaranya. Aku dimudahkan dengan arahan sutradaranya," cerita dia.
Meski baru pertama kali bermain film, Raisa siap kembali berakting dengan catatan, jika film pertamanya sukses dan aktingnya mendapat apresiasi dari banyak orang.
Raisa bermain film arahan sutradara Rako Prijanto, di mana ia berperan sebagai dirinya sendiri. Di film ini Raisa menjadi penyanyi yang kehilangan kekasihnya sehingga terpaksa pergi ke New York agar bisa melupakan masa lalunya.
Di New York, Raisa ingin memulai hidup baru dengan bertemu orang-orang baru. Film yang diproduseri oleh Reza Hidayat ini mengambil lokasi syuting di kawasan Bogor dan sekitarnya dan New York.