Lukman Sardi Bantah Ubah Judul Film karena Ancaman

Kamis, 08 Januari 2015 | 06:16 WIB
Lukman Sardi Bantah Ubah Judul Film karena Ancaman
Lukman Sardi. [Suara.com/Ismail]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lukman Sardi membantah perubahan film dan judul Di Balik 98 dikarenakan adanya campur tangan dari orang lain, atau ancaman dari pihak tertentu. Dia beralasan bahwa banyaknya perubahan cerita dilakukan demi menyempurnakan film yang dibuatnya.

"Yang ancam siapa? Elu bisa fitnah lu. Nggak ada. Jangan terlalu dibawa serius. Gua ini orang seni. Film itu seni," kata Lukman, usai press screening film Di Balik 98, di Djakarta XXI, kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (7/1/2015).

Menurut Lukman, jelang dirilis, dirinya memang mengubah judul film itu dari Di Balik Istana, menjadi Di Balik 98. Perubahan judul ini menurutnya dilakukan semata-mata untuk strategi dalam memasarkan filmnya.

"Mungkin bisa jadi iya. Tapi menurut gua sebagai pembuatnya, 98 ini menguatkan karakter yang gua buat. Dan 98 ini sudah milik publik, yang orang juga familiar. Jadi gua berusaha menampilkan di masyarakat yang sudah familiar dengan karakter utamanya yang fiksi, sehingga menguatkan," lanjutnya.

Lebih dari itu, putra dari mendiang musisi Idris Sardi ini juga mengaku melakukan banyak perubahan pada jalan cerita filmnya. Ini diakui dilakukannya untuk memotong jalan cerita yang mencapai durasi 4 jam.

"Wajarlah perubahan. Nggak mungkin orang mau nonton selama empat jam. Dari segi cerita, nggak ada. Itu kan masalah judul, gini, judul itu kan ada working title, atau bisa dari segala macam. Kita bolak-balik filmya, kita edit, sehingga judulnya lebih cocok seperti itu," beber Lukman.

Menurut jadwal, mulai tanggal 15 Januari mendatang rencananya film Di Balik 98 akan tayang di seluruh bioskop Indonesia.‎

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI