Lukman Sardi Siap Dikritik untuk Filmnya

Kamis, 08 Januari 2015 | 04:31 WIB
Lukman Sardi Siap Dikritik untuk Filmnya
Lukman Sardi. [Suara.com/Ismail]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Meski belum keluar di pasaran, film Di Balik 98 nyatanya sudah banyak yang memprotes. Bahkan ada pihak yang menilai film tersebut telah memutarbalikkan fakta sejarah di tahun 1998.

Lukman Sardi sendiri mengaku, film Di Balik 98 adalah film fiksi drama yang dibuat dengan background peristiwa kerusuhan tahun 1998. Film itu menurutnya jauh dari unsur cerita sejarah yang mengupas soal penyebab dan dalang peristiwa kerusuhan 1998.

"Tadi udah dibilang, gua bukan pengupas fakta. Gua bukan orang yang berusaha untuk mengupas fakta. Gua cuman meng-cover sedikit demi sedikit. Demo ada, kerusuhan ada; cuman buat menguatkan cerita aja. Kalau disambungin terus, bisa jadi film politik atau film sejarah," kata Lukman, usai acara press screening, di XXI Djakarta Teater, kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Rabu (7/1/2015).

Namun begitu, Lukman sebagai sutradara film tersebut, mengaku dirinya tidak keberatan bila ada orang yang mengkritik filmnya. Meskipun, ia berharap orang yang mengkritik filmya sudah menyaksikan secara utuh film tersebut.

"Kalau ngomong memutarbalikkan sejarah, kita tanyain dulu sumbernya siapa, nontonnya di mana. Saya nggak bisa mengkritik sesuatu tanpa saya tonton, tanpa saya lihat. Iya dong. Nggak mungkin kan. Makanya ada press screening, biar wartawan bisa melihat, menilai, mengkritik, atau memberi pujian," tegas Lukman.

"Saya nggak ada masalah kalau beliau-beliau sudah menonton, dan mereka akan mengkritik dan memberi masukan ke saya. Nggak ada masalah. Tapi tolong ditonton dulu, dilihat dengan suatu niat yang baik. Saya sangat membuka dialog," lanjutnya.

Diketahui, Di Balik 98 merupakan film drama yang mengambil setting di balik kerusuhan tahun 1998 dan turunnya Soeharto sebagai Presiden RI. Film yang akan segera dirilis pada 15 Januari 2015 ini dibintangi antara lain oleh Chelsea Islan dan Boy William. Selain mereka, di film ini juga turut tampil Donny Alamsyah, Ririn Ekawati, Verdi Solaiman, Alya Rohali, serta Fauzi Baadila.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI