Suara.com - Pihak Sony Pictures, Selasa (23/1/2/2014)menyatakan akan memutar "The Interview" di beberapa bioskop di AS. Langkah ini diambil setelah Presiden Barack Obama dan sejumlah pihak lainnya mengritik keputusan Sony membatalkan rilis film komedi itu menyusul serangan siber yang dialaminya.
Langkah ini langsung mendapat tanggapan positif dari Gedung Putih. Sony akan merilis secara terbatas film "The Interview" yang mengisahkan upaya pembunuhan terhadap pemimpin Korea Utara Kim Jong Un yang dibintangi Seth Rogen dan James Franco itu pada hari Natal.
"Keputusan yang dibuat oleh Sony dan teater yang berpartisipasi, memungkinkan orang untuk membuat pilihan mereka sendiri tentang film itu. Kami menyambut hasil itu," kata juru bicara kepresidenan Eric Schultz.
Obama hari Jumat menyesalkan keputusan Sony untuk menarik film yang menelan biaya 44juta dolar itu. Ia menyebut keputusan ini sebagai kesalahan, karena bisa menjadi preseden di mana diktator negara dapat menerapkan sensor di Amerika Serikat. Anggota Kongres baik dari Partai Republik dan Demokrat, serta aktor Hollywood juga menyesalkan sikap Sony. Beberapa anggota Kongres bahkan menyerukan agar film ini diputar di Capitol Hill atau di Gedung Putih.
Chief Executive Sony Pictures Entertainment Michael Lynton mengatakan pihaknya sedang mencari lebih banyak pilihan untuk sreening film yang sempat ditarik dari jaringan teater utama AS menyusul ancaman dari hacker.
"Kami tidak pernah menyerah untuk merilis "The Interview", dan kami sangat gembira film itu akan berada di sejumlah bioskop pada Hari Natal," ujarnya sambil menambahkan pihaknya sedang mengusahakan platform lain dan lebih teater agar film ini bisa disaksikan lebih banyak penonton.
Masih belum jelas berapa banyak bioskop akan diizinkan untuk memutar film ini, dan apa yang akan dilakukan jika jaringan film berbalik arah dan bergabung memutar film ini.
Greg Laemmle, presiden jaringan bisokop Los Angeles Laemmle Teater, mengatakan akan memutar "The Interview" pada satu tempat pada 31 Desember meskipun dengan pengamanan ekstra.
Sony juga mengungkap rencana untuk menerapkan sistem distribusi dengan video-on-demand (VOD) yang dimulai pada 25 Desember mendatang.(Reuters)
"The Interview" Akan Diputar Secara Terbatas
Esti Utami Suara.Com
Rabu, 24 Desember 2014 | 05:19 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Sudah Ditugasi Presiden Bentuk Matra Siber, Hadi Tjahjanto: Presiden Prabowo Juga Concern
23 September 2024 | 18:07 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Entertainment | 22:20 WIB
Entertainment | 22:00 WIB
Entertainment | 21:40 WIB
Entertainment | 21:30 WIB
Entertainment | 21:10 WIB
Entertainment | 21:04 WIB
Entertainment | 20:40 WIB
Entertainment | 20:34 WIB
Entertainment | 20:20 WIB
Lukisan Sarat Kritik Yos Suprapto Dibredel, Bonnie Triyana: Kalau Ada yang Tersinggung Berarti Benar
Entertainment | 20:00 WIB