Suara.com - Sejak pertama kali terjun ke jagat akting, nama aktris Raline Shah langsung melesat ke jajaran selebritis papan atas. Kemampuan akting dipadu paras cantik, bikin namanya semakin diperhitungkan. Tawaran film dan mengisi acara deras berdatangan.
Namun, Raline sepertinya bukan penganut istilah aji mumpung. Pasalnya, tak semua pekerjaan diterima. Bahkan, dia punya pertimbangan khusus sebelum menerima tawaran main.
Berikut wawancara khusus Raline Syah (R) dengan Suara.com (S) seputar sepak terjangnya di dunia hiburan di Jakarta belum lama ini.
S: Apa gol kamu saat menerima tawaran bermain di sebuah film?
R: Kalau main film Saya nggak pernah punya ekspetasi mau seperti apa film itu. Saya hanya memberikan yang terbaik yang bisa saya berikan bagi seorang aktor. Lebih dari itu, urusan produser untuk mempromosikan bagaimana film ini bisa diterima oleh masyarkat.
S: Ada kesulitan saat berperan?
R: Sebenarnya semua film yang saya mainkan dari yang pertama sampai sekarang semua dari adaptasi buku. Menurut saya menjalani semua peran ada tantangan dan kesulitannya, baik itu dari buku maupun skrip. Sama susahnya.
S: Ada pertimbangan tertentu saat menerima tawaran film?
R: Sebenarnya saya sama manajer itu seperti partner. Jadi kalau ada tawaran skrip film, kita sama-sama mengamati. Kita amati juga produser, directornya siapa, dan kita lihat apakah saya bisa memerankan karakter itu lebih dari pada karakter yang akan saya mainkan nanti. Nah, kalau cocok baru kita terima.
S: Soal honor bagaimana?
R: Masalah uang itu kan urusan manajemen, bukan urusan saya. Saya di sini kapasitasnya hanya sebagai pekerja seni dan jalani akting sebaik-baiknya.
S: Kamu termasuk pilih-pilih film?
R: Saya nggak bisa bilang mau pengen main film apa. Sebelum baca skrip, kalau saya belum baca skrip dan saya tidak dikasih tahu mau jadi apa, nggak akan saya ambil. Meski itu film Hollywood sekalipun.
S: Bagi kamu skrip itu sangat penting?
R: Iya dong. Penting banget.
S: Karakter apa yang ingin kamu mainkan saat ini?
R: Sebenarnya sebagai aktor kita harus fleksibel berperan sebagai apapun. Apakah kita cocok dengan role-nya secara fisik, backgroundnya, atau sejarah karakter. Dengan begitu kita bisa mejalani dengan baik.
S: Kamu nggak sembarangan memilih film. kalau boleh tahu, berapa kali kamu menerima tawaran film dalam setahun?
R: Sejauh ini saya hanya main film sekali dalam setahun. Karena dengan begitu, bisa membuat saya lebih mengeksplor diri sebagai aktris.
S: Apakah kamu pernah mendapat lebih dari satu tawaran film dalam setahun?
R: Pernah. Tetapi karena bentrok batal saya ambil.
S: Sedang menggarap film baru untuk tahun ini?
R: Ada. Jadi film aku nanti judulnya 'Super Nova' bakal keluar di bulan desember. Ini fim seru banget karena castnya seru-seru banget. Ini cinta segitiga. Lokasi syutingnya seru mulai dari Medan, Pulau Komodo, Bali, Washington, Jakarta dan Puncak. Saya disini berperan sebagai Rana, seorang Jurnalis yang selingkuh dengan laki-laki lain.