Infografis
Suara.com - Bella Shofie mengaku berantem dengan tunangannya pengusaha asal Papua usai diberitakan ia diperiksa sebagai saksi di Kejaksaan Agung terkait Tindak Pindana Pencucian Uang (TPPU) tersangka Udar Pristono bekas Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta.
Bella ikut terseret kasus Udar karena ia tinggal di apartemen mewah milik Udar di Apartemen Casagrande, Kuningan, Jakarta Selatan, sejak Agustus 2014. Sekitar 15 petugas Kejaksaan mendatangi apartemen tersebut, dan kebetulan Bella sedang berada di dalam ruangan kamar apartemen.
"Kalau berantem iya, cuma yang namanya dalam hubungan ribut kecil-kecil itu kan sama aja bunga-bunga percintaan," kata Bella kepada media usai mengisi acara Rumpi di studio Palem, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (20/11/2014).
Mengenai kabar rencana pernikahan Bella dengan pengusaha itu batal gara-gara kasus ini, Bella mengatakan, "Semoga semuanya lancar ke depannya. Tapi itu mengganggu semua, pikiran nama baik saya, perasaan saya, semuanya mengganggu."
Aktris dan penyanyi berusia 22 tahun ini merasa beruntung tunangannya yang berusia 33 tahun itu percaya dengan omongan Bella setelah diberi penjelasan kasus ini yang sebenarnya.
"Dia harus percaya sama saya, mudah-mudahan semua ke depannya nggak ada apa-apa, pernikahan saya berlangsung sebagaiman mestinya. Ada hikmahnya di balik ini semua," tandas Bella yang saat ini harus mencari tempat tinggal baru karena apartemen milik Udar sudah disegel dan diberi garis polisi.
Pelantun Mungkin Dia Lelah itu ketika diwawancarai Suara.com mengaku siap mengalahkan kehebohan pernikahan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina (Gigi). Bella mengaku sudah punya rencana menggelar resepsi di Raja Ampat dengan lelaki yang masih dirahasiakan identitasnya itu pada tahun 2015 nanti.
“Yang di Jakarta Cuma dihadiri sama teman-teman artis aja, dan yang di Raja Ampat itu sudah ada televisi yang mau tayangin secara eksklusif. Aku ingin mengalahkan pernikahan Raffi dan Gigi walau harus bayar mahal,” kata Bella saat bercakap dengan Suara.com di Jakarta, baru-baru ini.
