Suara.com - Mengoleksi barang-barang kesukaan bukan hanya permasalahan hobi, namun juga bisa menjadi alternatif lain berinvestasi. Beberapa artis sadar itu, seperti penyanyi Nindy Ayunda yang rajin memburu tas dengan brand premium macam Louis Vuitton, Gucci hingga Hermes.
Rian Ekky Pradipta atau Rian vokalis band d’Masiv punya hobi memburu vinyl (piringan hitam) hingga di rumahnya kini menyimpan sekitar 1000 keping vinyl dari album band lokal hingga internasional.
Jika aktris Jessica Mila punya hobi mengoleksi boneka dari berbagai macam tokoh karakter. Namun, setelah terkenal berkar peran di Ganteng-ganteng Serigala, giliran penggemar yang sering menghadiahi boneka untuk si cantik ini.
Berikut wawancara Suara.com dengan ketiga artis itu dalam membicarakan koleksi mereka:
Nindy Ayunda
Anindia Yandirest Ayunda atau Nindy Ayunda atau Nindy berbagi cerita tentang hobi mengoleksi tas premium. Rupanya, kegemaran mengoleksi tas sudah dijalaninya sejak masih duduk di bangku SMP. Maklum, kata dia, sebagai perempuan di masa itu sudah mulai sadar akan penampilan.
"Udah mulai puber lah ya hehehe," kata perempuan berusia 25 tahun ini yang mengaku menyimpan tasnya di tempat khusus atau walk in closet.
Sayang, pemilik nama asli Anindia Yandirest Ayunda ini tak ingat berapa jumlah tas yang dikoleksinya. Namun hampir semua tasnya bermerk dan bukan abal-abal. Diantaranya Chanel, Hermes, Bottega Veneta, Louis Vuitton, Gucci, Salvatore Ferragamo, Prada, MCM, Furla, Celine, Balenciaga, dan Goyard.
Nindy mendapatkan tas-tas itu dari banyak cara. ketika sedang liburan di negeri, dia selalu menyempatkan diri berburu tas.
"Atau beli sendiri di Jakarta. Soalnya di Jakarta sudah banyak juga butik-butik branded," ucap ibu satu anak ini.
Soal harga sudah tentu mahal. Nindy mengaku paling dalam merogoh kantongnya untuk membeli tas Chanel dan Hermes.
"Kisaran Rp50 jutaan, lebih-lebih dikit lah, hehe. Beli nya itu ada yang titip temen yang memang reseller. Ada juga yang beli di counter di Jakarta," ungkapnya.
Bahkan diakui Nindy, tak sedikit butik yang tertarik dengan beberapa koleksinya. Tapi sampai saat ini, dia belum mau menjadikan hobinya sebagai bisnis.
"Banyak reseller yang menanyakan tas saya. Katanya kalo udah bosen dijual aja hahaha," ujar pelantun Buktikan ini.
Jessica Mila
Artis pendatang baru yang tengah naik daun berkat sinetron Ganteng Ganteng Serigala (GGS), Jessica Mila, doyan mengoleksi boneka walau bukan perempuan kecil lagi. Ada puluhan boneka dengan berbagai karakter yang dikoleksi di rumahnya.
"Macam-macam bonekanya. Ada bentuk anjing, babi, beruang, hello kity, banyak deh. Yang paling suka yang anjing," kata perempuan berusia 22 tahun ini.
Namun, seiring dengan nama Jessica yang populer di industri hiburan, ia pun meraup banyak penggemar setia. Tak jarang ia mendapat hadiah boneka dari penggemar yang memang sudah tahu kesukaan Mila.
"Sekarang udah nggak beli lagi. Biasanya memang dari fans. Ya, udah aku koleksi aja sekalian hehehe," ujar Mila.
Mila kebanjiran kado boneka sejak mulai memperoleh kepouleran sebagai artis. Terlebih, ketika dia terlibat dalam serial GGS. Tak bisa dipungkiri, Mila kian dikenal publik berkat sinetron tersebut.
"Pas dari GGS ini hampir tiap hari dikasih. Seneng banget," ucapnya
Rian ‘Masiv
Rian vokalis band pop d’Masiv punya hobi mengoleksi vinyl (piringan hitam) dan kaos official yang dikeluarkan oleh penyanyi atau anggota band di era 90-an hingga yang terbaru.
Lelaki yang bulan ini akan menginjak usia 28 tahun ini mengaku setiap bulannya membelanjakan uang Rp10 juga untuk membeli vinyl.
“Kalau gue duit dikasih ke istri semua. Kalau sama gue habis. Jadi terbalik, istri jarang belanja, malah gue yang belanja kayak beli piringan hitam. Sebulan tuh bisa minimal tuh Rp10 juta,” kata Rian yang kadang nitip kepada temannya yang berada di luar negeri.
Berapa harga satu vinyl paling mahal yang dimiliki ayah satu anak ini?
“Vinyl terakhir beli Rp3 jutaan lah. Itu band britpop 90an, band Irlandia. Orang gak banyak tahu tapi harganya mahal banget terus album-albumnya Smashing Pumpkins album-album awalnya sudah gila. Itu minimal Rp1,5 juta,” cerita dia.
Rian mengaku saat ini sudah ada sekitar 1.000 keping vinyl yang ada di rumahnya. Ia jadikan aset sebagai investasi selain memberikan wawasan musik kepada anaknya Euralia Cassidy Rian.
“Anak gue udah gue biasain dari kecil, ini vinyl namanya. Kita dengerin yuk bareng-bareng. Gue juga ajak nonton Travish di Singapura,” kata dia.
Selain vinyl, Rian juga rajin mengoleksi kaos official keluaran band lawas. Ia mengaku, satu kaos vintage bisa dihargai 300 dollar Amerika.
“Padahal kaos bekas tapi sampai 300 dollar,” katanya terheran-heran, “Kan vintage, makin tua makin gila.”
Lelaki kelahiran Yogyakarta, 17 November 1986 ini sampai berburu ke Bandung demi mendapatkan kaos official band The Sundays yang dikeluarkan era 90-an.
“Itu gue beli 250 dollar di kali aja Rp12 ribu. Padahal buluk banget,” ujar Rian yang mengenal band tersebut setelah diberitahu istrinya Sri Ayu Murtiasari yang pernah delapan tahun bermukim di London, Inggris.