Suara.com - Sejumlah musisi Tanah Air akan menggelar konser bertajuk Svara Bumi : Bali Tolak Reklamasi di Rolling Stone Cafe, Jalan Ampera Raya No.16 Jakarta Selatan, Selasa (30/9/2014) malam. Konser tersebut digelar sebagai bentuk penolakan mereka atas rencana dari investor membangun sebuah pulau baru di kawasan Teluk Benoa, Bali Selatan.
"Konser ini pada intinya adalah bentuk perlawanan terhadap kerakusan dan ketidakjujuran tidak harus dilawan dengan kekerasan. Kita bisa melawan itu dengan hal yang lebih masuk akal, dengan seni dan musik," kata Jerinx, drummer band Superman Is Dead (SID) saat menggelar jumpa pers di Rolling Stone Cafe hari ini.
Melanie Subono, musisi yang juga dikenal sebagai aktivis ini menilai reklamasi Bali hanya menguntungkan segelintir pihak, yakni para pengusaha. Pulau buatan yang dibuat dengan cara mengurug laut akan menghancurkan masa depan Pulau Dewata.
"Reklamasi dari ujung ke ujung nggak ada gunanya. Indonesia adalah suara rakyat. Selama rakyat bersatu dan berbicara semua bisa kita tolak," ujar Melanie.
Selain SID dan Melanie, musisi lain yang akan tampil malam ini antara lain, Navicula, Seringai, dan Kill The DJ. Ada juga penampilam spesial dari Happy Salma, Djenar Maesa Ayu dan Cinta Ramlan. Rencananya konser akan dimulai dari pukul 20.00 WIB.