Suara.com - Berbeda dengan akad nikahnya, resepsi pernikahan Chua "Kotak" dan suaminya, Firmansyah digelar dengan menggunakan adat Betawi. Acara itu berlangsung di Gedung Departemen Keuangan, bilangan Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (13/9/2014).
"Jadi dibagi dua. Akad di Salatiga kemarin pakai adat Jawa, karena keluarga besar saya banyak di sana. Sekarang gantian, karena Firman dari Betawi," kata Chua saat menggelar jumpa pers hari ini.
Chua senang karena ini kali pertama dia menyaksikan rangkaian adat pernikahan Betawi. Bahkan dia sempat memainkan tehyan, alat musik dari Betawi sebelum resepsi dimulai.
"Konsepnya saya suka banget. Tadi ada palang pintu. Silat-silat gitu," ujar pembetot bass ini melempar senyum.
Sebisa mungkin Chua dan Firmansyah ingin pernikahannya kental dengan budaya asli Indonesia.
"Ini kan sekali seumur hidup. Kita saling menghormati keluarga masing-masing. Kalo konsep musik kan udah sering. Kalo ini adat banget," ujarnya.
Sebelumnya, Chua dan Firmansyah telah melangsungkan akad nikah di Salatiga, Jawa Timur, Minggu (7/9/2014) lalu. Pernikahan mereka waktu itu tak diliput media.