Sepi, Norman Kamaru Sempat Ingin Berhenti Berjualan Bubur

Madinah Suara.Com
Kamis, 11 September 2014 | 15:00 WIB
Sepi, Norman Kamaru Sempat Ingin Berhenti Berjualan Bubur
Penyanyi Norman Kamaru saat menyiapkan hidangan Bubur Manado. [Suara.com/Ismail]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Norman kamaru, mantan anggota Brimob Polda Gorontalo yang beralih profesi menjadi penyanyi sempat putus asa dengan usaha bubur Manadon-nya. Ini gara-gara cafenya sepi pelanggan. Beruntung, berkat dukungan istrinya, Daisy, dia mampu bertahan.

"Kan jarang ada yang beli. Satu minggu cuma sedikit (langganan). Istri saya selalu memberi support, dia bilang memang kayak gini awal-awal buka. Terus saya ngobrol sama teman-teman yang punya usaha kayak gini juga, kata mereka bulan pertama memang habis-habisan," kata Norman ditemui di kawasan Kalibata City, Rabu (10/9/2014) malam.

Kesabaran Norman berbuah manis. Sebulan setelah dibuka, dia mengeruk untung menggiurkan. "Penghasilannya langsung berubah. Berlipat-lipat pengasilan yang saya dapat," katanya bersemangat.

Lelaki yang beken lewat joget Chaiya Chaiya menggelontor modal awal sebesar Rp90 juta. Uang tersebut digunakan untuk sewa kios, meja, kursi, peralatan dapur serta kulkas untuk menyimpan minuman ringan.

"Keuntungan yang paling besar diambil dari penjualan minuman ringan dan mie instan. Sedangkan bubur Manado cuma untung Rp5 ribu," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI