Suara.com - Komedian dan pembawa acara televisi kenamaan Amerika Serikat (AS), Joan Rivers, meninggal dunia akibat penyakit jantung.
Perempuan 81 tahun itu sempat dirawat intensif selama beberapa pekan, di Rumah Sakit Mount Sinai, sebelum akhirnya tutup usia.
"Dia pergi dikelilingi oleh keluarga dan teman-teman," kata Melissa, putri Rivers, Jumat (5/8/2014).
Melissa menuturkan bahwa selama hidup, ibunya sangat bahagia. Apalagi dia selalu membuat orang lain tertawa.
"Saya tahu, dia tidak ingin kami bersedih terlalu lama. Dia ingin kami kembali tertawa," ujar Melissa.
Lebih lanjut Melisaa turut mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak rumah sakit yang telah merawat ibunya secara menakjubkan.
"Mereka semua sangat baik dan menakjubkan dalam merawat ibu saya," ujar Melissa.
Seperti diketahui, Rivers mengalami serangan jantung saat melakukan suatu prosedur pada pita suaranya di sebuah klinik Manhattan.
Serangan jantung tersebut terjadi hanya beberapa hari setelah Rivers melontarkan ucapan kontroversial terhadap warga Gaza.
“Mereka yang memulainya. Kita saat ini tidak menghitung siapa yang mati. Yang mati? Kalian pantas untuk mati. Kalian yang memulainya. Jangan harap saya berduka atas itu,” kata artis berusia 81 tahun itu.
“Jangan memulai perang. Mereka sudah diminta untuk mengungsi. Namun mereka tidak mengungsi. Tidak mengungsi berarti mereka idiot. Setidaknya, mereka yang terbunuh adalah mereka yang ber-IQ rendah,” ujar Joan. (Metro)