Takut Lihat Darah, Ersa Mayori Gagal Jadi Dokter

Ruben Setiawan Suara.Com
Jum'at, 29 Agustus 2014 | 23:45 WIB
Takut Lihat Darah, Ersa Mayori Gagal Jadi Dokter
Ersa Mayori. (Suara.com/Ismail)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Artis sekaligus presenter Ersa Mayori mengaku pernah bercita-cita menjadi seorang dokter. Demi cita-cita tersebut Ersa menjalani sekolah dengan tekun. Bahkan ia kerap mengunjungi toko buku sekedar untuk membaca.

"Misalnya di sekolahan diumumin buku untuk pelajaran ini adalah a dan b, tapi saya bisa cari buku c dan d untuk tambahan," kata Ersa saat ditemui usai memandu sebuah acara di kawasan Senayan, Jakarta, Jumat (29/8/2014).

Untuk mencapai cita-citanya itu, ketika masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA), Ersa memilih jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Alasannya, dia penasaran dengan mata pelajaran kimia.

"Padahal dulu awalnya sebel sama kimia, tapi malah merasa tertantang dan tertarik. Nah, jadi suka banget tuh," lanjutnya.

Sayang keinginan untuk menjadi seorang dokter kandas di tengah jalan. Penyebabnya, Ersa merasa takut saat melihat darah.

"Jadi sekarang realistis ya sudahlah," tandas Ersa sedikit menyesal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI