Suara.com - Selain sibuk syuting dan merancang busana, pesinetron Nuri Maulida aktif dengan kegiatannya sebagai pembicara acara talk show tentang Islam.
Meski kegiatannya termasuk dalam syiar agama layaknya seorang mubaligh perempuan, Nuri menolak dipanggil ustazah.
"Ustadzah biasanya ada pasanganya, bapak ustadz. Berhubung saya masih sendiri, dibilang motivator boleh lah," kata Nuri di studio kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (4/7/2014).
Nuri sadar ilmu agamanya belum seberapa dan masih butuh proses untuk menjadi seorang ustadzah. "Saya masih miskin ilmu agama. Takutnya kalau tausyiah nggak benar," lanjut Nuri.
Untuk menambah wawasannya soal agama, mojang Bandung, Jawa Barat itu belakangan rutin menggelar pengajian di kediamannya.
"Aku cari ilmu dari situ (pengajian). Ada kelas untuk kita berpikir pakai logika. Ilmu itu semua aku combine dan aku aplikasikan," tandas Nuri.