A: Aku menghargai siapapun itu, siapapun yang memakai hijab. Mungkin di bulan puasa banyak yang pakai hijab. Harapannya sih tetap mendoakan. Banyak temen bilang 'aku pakai jilbab tapi bulan puasa aja'. Ya nggak apa-apa. Insya Allah nanti dibikin kangen dan dipakai terus.
S: Ada pesan buat hijaber (pengguna hijab) pemula?
A: Pastinya harus banyak mencoba dan belajar. Karena kita harus tahu aturannya seperti apa di dalam Islam. Bisa ditanya ke ahlinya, Ustad atau Ustadzah. Aku nggak kompeten menjelaskan itu. Dalam kurun waktu 3 tahun pakai jilbab, kalo dikasih nasihat atau komentar sama orang-orang itu suka tersentuh. Ini memang pahit tapi bagus ke depannya.
S: Kamu baru saja rilis buku tentang hijab juga kan?
Iya. Itu dirilisnya 2012.
S: Apa aja isi buku itu?
A: Tutorial memakai hijab dan cara make up juga. Ada artikel judulnya jilbab adalah identitas.
S: Kamu juga buka butik busana muslimah. Pernah sekolah fashion?
A: Nggak. Justru saya sekolahnya teknik informatika, hahaha. Tapi hobi saya salah satunya buat baju. Saya menyukai sesuatu yang nggak pasaran dan unik terus nyaman dipakai.
S: Darimana inspirasi saat mendesain busana muslimah?
A: Dari mana aja dan kapan aja. Kadang-kadang lagi ngerasa feelnya bagus dan nyaman, itu bagus banget inspirasinya. Kalo lagi repot, aku istrahat dulu untuk mendesain.