Suara.com - Rumah kediaman Pipik Dian Irawati, mantan istri mendiang Uje, kebakaran hingga menghanguskan seisi ruangan rumahnya.
Pipik yang terbaring lemas di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, menjalani perawatan kakinya yang retak dan memulihkan staminanya usai banyak menghirup asap dari pembakaran karbon, masih bersedia diwawancarai media.
Ibu empat anak itu ditanya penyebab percikan api yang akhirnya menjadi kawanan si jago merah di rumahnya. Pipik menceritakan ada keanehan di peristiwa kebakaran rumahnya.
“Wallahualam ya, saya gak mau nerka apa pun, kalau kata tim forensik itu konslet, tapi kalau logika saya kalau konsleting pas kebakaran lampu itu pasti mati, dengan sendirinya akan turun, ini enggak. Lampu saya nyala, AC dalam keadaan nyala, saya teriak minta tolong, supir saya bangun di ruang tamu sudah banyak api, biasa kan supir tidur di butik, di butik itu AC masih nyala, supir saya langsung keluar matikan saklar, saklarnya ada di gardu, kalau arus listrik kan pasti sudah mati semua. Supir yang matiin dari luar,” bebernya, Minggu (22/6/2014).
Dia tak mau berprasangka kepada siapa pun terkait musibah yang dialaminya. “Tugas polisi saja yang nyelidikin semua, yang terpenting harta dunia akherat saya, anak-anak saya, bersyukur,” ungkapnya.
Sementara itu, media mengorek keterangan dari Nana, kerabat Pipik, mengenai kondisi Pipik di RSPI. Dia mengungkapkan jika Pipik masih mengalami syok.
"Tapi alhamdulillah kuat kok," ucapnya.
Sebaliknya, keempat anak Pipik, yakni Adiba Khanza Az-Zahra, Muhammad Abidzar Al Ghifari, Ayla Azuhro, dan Attaya Bilal Rizkillah.
"Mungkin sudah terbiasa. Mereka juga paham Uminya lagi sakit, mereka sehat," ujar Nana.
Peristiwa kebakaran rumah Pipik terjadi Jumat (20/6/2014) dini hari sekitar 03.00 WIB. Sumber api berasal dari ruang tamu di lantai dasar dan diduga akibat hubungan arus pendek atau korsleting.