Suara.com - Popularitas Dhini Aminarti melejit setelah membintangi sinetron Wulan. Perempuan semampai dengan tinggi badan 173 sentimeter ini selalu kebagian peran baik-baik. Sejak saat itu, paras cantik istri Dimas Seto ini acapkali terlihat di layar kaca membintangi sejumlah iklan komersil.
Siapa sangka, Dhini yang sudah menunjukkan bakat seninya di usia belia ternyata sempat dilarang sang ayah saat memutuskan berkiprah di jagat hiburan. Alih-alih mimpi jadi seorang dokter, si tomboy Dhini justru nyemplung di panggung sinetron.
Berikut kutipan wawancara Suara.com (S) dengan Dhini Aminarti di bilangan Pondok Indah, Jakarta Selatan belum lama ini.
S: Ceritain dong masa kecil kamu?
D: Masa kecil aku apa ya...Alhamdulillah bisa dibilang masa kecil yang sangat membahagiakan. Aku benar-benar merasakan jadi anak kecil. Misalnya, ada permainan yang aku suka, selalu dibelikan orang tua.
S: Oooo, berarti Kamu anak manja ya waktu masih kanak-kanak?
D: Iya. Aku itu anak pertama dari Mama dan Papa. Jadi udah kayak ratu banget deh. Semua yang aku mau pasti dikasih. Tapi harus buktiin dulu dengan prestasi sih.
S: Kamu nakal nggak waktu kecil?
D: Ya bisa dibilang gitu. Soalnya aku tuh sedikit kayak cowok, tomboy. Misalnya senang main sepeda. Tapi nggak nakal yang gimana-gimana gitu sih.
S: Selain itu, apa kenakalan yang pernah kamu lakukan?