Interview: DJ Una Bimbang Pilih Calon Presiden

Madinah Suara.Com
Sabtu, 24 Mei 2014 | 10:00 WIB
Interview: DJ Una Bimbang Pilih Calon Presiden
Artis DJ Una. (suara.com/Yazir Farouk)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemilihan Presiden (Pilpres) sudah di depan mata. 9 Juli 2014, masyarakat Indonesia bakal memilih calon pemimpin bangsa periode 2014-2019 ke depan. Antusias juga dirasakan kalangan selebriti.  Tak terkecuali si cantik Putri Una atau biasa disapa DJ Una.

Ini adalah untuk kali kedua DJ Una mencoblos Presiden pilihannya. Dia berharap calon Presiden mendatang mampu mengemban aspirasi rakyat sekaligus  membuat perubahan. Berikut petikan wawancara Suara.com (S) dengan DJ Una (D) di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Senin (7/4/2014).

S: Bagaimana Kamu melihat Pemilu 2014?

D: Antusias masyarakat di Pemilu tahun ini sangat baik ya. Apalagi semakin banyak calon-calon pemimpin dan wakil rakyat dengan janji-janji mereka yang baru. Masyarakat kan memang ingin perubahan. Masyarakat merindukan pemimpin yang baru.

S: Kamu bakal ikut menggunakan hak pilih dalam Pilpres nanti?

D: Iya dong. Aku nggak mau Golput.

S: Ini yang keberapa kali Kamu mencoblos?

D: Hmmm...berapa kali ya ? Ini yang kedua.

S: Kamu sudah punya jagoan Calon Presiden yang akan dipilih?

D: Sebenarnya di awal-awal sudah. Tapi semakin ke sini, bermunculan calon-calon lain yang aku baru tau. Jadinya bakal bimbang nih, hehehe. Satu suara itu kan sangat berpengaruh ya. Jadi kita sebagai warga negara yang baik harus memilih. Mudah-mudahan Presiden yang aku pilih bisa menepati janjinya.

S: Bagaimana Kamu mencari tahu sosok Presiden?

D: Macam-macam. Bisa browsing, terus suka liat di spanduk-spanduk di dekat rumah juga.

S: Bagaimana Kamu melihat Calon Presiden dalam Pemilu Juli 2014 mendatang?

D: Untuk Calon Presiden tahun ini pasti persaingannya sangat ketat. Apalagi dengan partai-partai besar yang mengusung mereka. Ada yang dari orde baru, yang dulu udah jadi Menteri. Terus ada pemimpin baru yang masih fresh juga, tapi apakah mungkin mampu? Menurut aku, yang dulu pernah menjabat pasti lebih berpengalaman dan tahu medannya.

S: Berarti Kamu akan pilih Capres wajah lama?

D: Hehehe.. kayaknya sih begitu.

S: Apa pertimbangannya pilih wajah lama?

D: Menurut aku, beliau sudah menjalani banyak tahapan. Sudah memantau perkembangan Indonesia dari dulu. Dia tahu apa saja kekurangan Indonesia selama ini. Dan mudah-mudahan dia bisa memperbaiki.

S: Bagi Kamu seberapa penting menggunakan hak pilih?

D: Penting dong. Karena saat harga sembako dan BBM naik, itu sangat berpengaruh buat aku. Aku ingin dong ada pemimpin atau wakil rakyat yang mengutamakan kepentingan masyarakat.

S: Bagaimana Kamu melihat sejumlah artis yang menyatakan Golput alias tak menggunakan hak pilihnya?

D: Kalau bisa sih jangan Golput. Sayang dong. Karena satu suara sangat menentukan siapa pemimpinnya. Aku juga khawatir kalau misalnya nggak memilih nanti kertas suaranya disalahgunakan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI