Farida Oetoyo, Maestro Balet Indonesia Tutup Usia

Tomi Tresnady Suara.Com
Minggu, 18 Mei 2014 | 15:00 WIB
Farida Oetoyo, Maestro Balet Indonesia Tutup Usia
Farida Oetoyo saat masih muda. (capture YouTube)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kabar duka datang dari keluarga musisi Sri Aksana Sjuman alias Wong Aksan. Ibunda tercinta, Farida Oetoyo yang merupakan maestro balet Indonesia tutup usia hari ini, Minggu (18/5/2014) sekitar pukul 03.49 WIB. Farida meninggal di usia 74 tahun.

Saat ini jenazah telah dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan sekitar pukul 13.00 WIB. Pantauan suara.com tampak hadir di sana para kerabat dan keluarga termasuk Aksan dan mantan istrinya, Titi Rajo Bintang, serta aktor senior Didi Petet.

Menurut salah satu kerabat, Amira, kondisi kesehatan Farida memang sudah lama menurun. "Beliau sakit jantung, untuk detail harus tanya ke Aksan. Tadi malam jam 1 mulai kondisi mulai memburuk, tekanan darah drop," kata Amira ditemui di TPU Tanah Kusir hari ini.

Sebelum dimakamkan, jenazah lebih dulu disemayamkan di sebuah gedung, tempat selama ini Farida mengajar balet. Tempat itu berlokasi di Jalan Ciputat Raya No 1 Pondok Pinang, Jakarta Selatan.

Farida lahir di Solo, Jawa Tengah, 7 Juli 1939. Fari, begitu dia biasa disapa, menghabiskan masa kecilnya di lama beberapa negara Asia dan Eropa. Kebetulan sang ayah merupakan pegawai Departemen Luar Negeri.

Fari kecil sangat menyukai dunia balet. Di usia remaja, dia mendapat beasiswa untuk menimba ilmu di Akademi Balet Bolshoi Moskwa, Rusia. Farida tutup usia meninggalkan dua anak, Yudhistira Sjuman dan Sri Akhsan Sjuman.

REKOMENDASI

TERKINI