Suara.com - Langkah Yuka Tamada terhenti di babak empat besar panggung Spektakuler Show Indonesian Idol 2014. Selama tampil di ajang tersebut, perempuan bertubuh gempal ini mengaku memiliki satu kelemahan.
"Berhubung aku kurang olahraga dan gemuk, aku sering ngos-ngosan kalau nyanyi. Staminanya kurang," kata Yuka ditemui di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (3/5/2014) dini hari.
Belajar dari kegagalan malam ini, finalis asal Makassar, Sulawesi Selatan, ini berjanji menjalani program diet.
"Wait and see. Nanti aku tambah kurus deh," ujarnya sambil tersenyum.
Walau tak bisa melanjutkan ke babak berikutnya, Yuka merasa tetap bangga bisa bertahan sampai di babak empat besar bersama Husein, Virzha, dan Nowela.
Perempuan berkacamata ini mengaku sama sekali tak merasa kecewa karena gagal.
"Saya tetap puas kok, betul-betul puas. Karena berada di empat besar itu bukan main-main. Jadi makasih yang udah dukung saya selama ini," katanya.
Pada penampilan terakhir, Yuka membawakan lagu Lucky yang dipopulerkan Duo musik elektronik asal Prancis, Daft Punk, solo. Masuk sesi dua, Yuka berduet dengan penyanyi Afgan dan membawakan Ain't No Mountain High Enough, lagu R&B yang dipopulerkan Marvin Gaye feat Tamme Terrell.
Terakhir, perempuan berdarah Jepang itu membawakan lagu lawas berjudul Jangan Ada Angkara yang dinyanyikan oleh Nicky Astria. Di sesi itu, Yuka tampil bersama Nowela dan salah satu Juri Indonesian Idol, Tantri "Kotak".
Dari semua sesi, Yuka mendapat pujian para juri. Tapi rupanya, suara masyarakat berkata lain. Votingnya terendah.