Suara.com - Artis Inggrid Maria Palupi Kansil atau akrab dengan nama Inggrid Kansil (37) menerima dengan legowo gagal menjadi anggota DPR RI periode 2014-2019. Namun, bintang sinetron Safa dan Marwah ini kecewa karena niatnya mengabdi kepada masyarakat melalui kursi dewan tak terwujud.
"Kalau kekecewaan secara manusia biasa pasti ada. Tapi tidak berlarut, satu hari saja. Setelah itu saya bisa menerima karena ini adalah kehendak Allah yang harus diyakini," kata kader Partai Demokrat ini ditemui di kawasan Mahakam, Jakarta Selatan, Kamis (24/4/2014).
Istri Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan ini mengatakan, kegagalannya melenggang ke Senayan disebabkan beberapa faktor.
"Secara nasional suara dari Partai Demokrat menurun, itu yang pertama. Yang kedua, kebetulan Dapil (daerah pemilihan) saya itu Dapil 'neraka'," ujar ibu dari Ziankha Amorrette Fatimah Syarief ini.
Inggrid menilai caleg lain di dapil IV (Kabupaten dan Kota Sukabumi) yang berada di bawahnya kurang aktif mensosialisasikan partai. Akibatnya, kata dia, hal tersebut tidak mampu mendongkrak suara partai.
"Kalau di intern, suara saya tinggi. Kompetitor saya di luar partai, karena diadu lagi dengan partai lain. Di bawah tidak ada suara sehingga tidak mampu mencapai suara partai yang signifikan," Inggrid menjelaskan.
Dengan kegagalan ini, Inggrid berjanji akan tetap berusaha memberikan manfaat banyak untuk masyarakat.
"Karena berbuat kebaikan tidak harus di Senayan. Saya ikhlas. Ke depan, saya bisa lebih fokus lagi mengurus yayasan sosial saya di bidang pendidikan," ucapnya.
Pada Pemilu 2009, Inggrid terpilih jadi anggota DPR RI di dapil yang sama. Ia duduk di di Komisi VIII DPR RI. Walau Inggrid gagal masuk Senayan, suami Inggrid Syarief Hasan berhasil masuk ke Senayan asal Dapil III, Kabupaten Cianjur dan Kota Bogor.