Suara.com - Nama Johnny Depp sempat menjadi jaminan suksesnya sebuah film di pasaran. Pirates of the Carribean dan Alice Wonderland meraih keuntungan besar di seluruh dunia berkat penampilan brilian Depp. Namun, secara perlahan, pesona Depp di layar lebar mulai meredup.
Sejumlah film yang dibintanginya gagal di pasar dan kerap mendapat review buruk. Film terakhir Depp yang tidak mendapat respon positif di pasar adalah Transcendence. Di laman rottentomatoes, Transcendence hanya mendapatkan nilai 24 persen.
Begitu juga dalam daftar box office di Amerika dan Kanada. Dalam tiga hari pemutaran, film itu hanya mendapatkan pemasukan 11 juta dolar Amerika. Sebuah jumlah yang jauh di bawah prediksi analis yaitu di kisaran 20-25 juta dolar Amerika. Film itu menghabiskan biaya 100 juta dolar Amerika.
Transcendence merupakan film dengan biaya besar kedua Depp yang gagal total di pasar. Tahun lalu, The Lone Ranger mendapat kecaman dan kritikan pedas dari pengamat film. Film yang dibuat dengan biaya 225 juta dolar Amerika itu hanya meraih pemasukan 89 juta dolar Amerika di dalam negeri.
Pada 2012, film Depp lainnya yaitu Dark Shadows juga jeblok di pasar dan hanya mendapatkan pemasukan 80 juta dolar Amerika dan total 246 juta dolar di seluruh dunia. Film itu dibuat dengan biaya 150 juta dolar Amerika. Sejumlah film Depp lainnya yang juga mengecewakan adalah The Rum Diary (2011), The Tourist (2010) dan Public Enemies (2009).
Terakhir kali film yang dibintangi Depp meraih sukses komersial adalah Pirates of the Carribbean: Stranger Tides. Film itu meraih pemasukan 1 miliar dolar Amerika di seluruh dunia. Selain franchise Pirates of the Carribbean, film Depp lain yang sukses di pasar adalah Alice in Wonderland. (LATimes)