Suara.com - Agensi artis SM Entertainment telah resmi mengajukan tuntutan pidana atas bocornya video boy group EXO saat berlatih menari untuk mengiringi lagu terbarunya, Overdose. Perwakilan dari SM telah mengatakan hal itu pada 14 April 2014.
"Kami telah secara resmi mengajukan tuntutan pidana atas pelanggaran hak cipta serta pelanggaran dalam Pencegahan Persaingan Usaha Tidak Sehat, dan undang-undang perlindungan rahasia dagang ke Kejaksaaan di Seoul."
SM juga mengatakan jika pihaknya akan berhadapan dengan kejahatan dunia maya dengan kekuatan dan cara yang tegas. "Kami juga mempersiapkan gugatan perdata tambahan lainnya disesuaikan dengan kondisi," lanjut pihak SM.
Agensi yang juga menaungi Super Junior dan SNSD ini berharap dengan tindakan hukum yang dibuatnya bisa memperingatkan orang-orang agar tidak melakukan pembocoran terhadap karya dari artis SM lagi. Sebelumnya, Video para member EXO tengah berlatih dance untuk single Overdose bocor di internet pada 10 April.
Sementara itu, SM juga telah merilis highlight (cuplikan) lima lagu dari album terbaru EXO berjudul Overdose yang dikemas secara medley. Lima lagu itu juga ditampilkan secara terpisah antara EXO-K (versi Korea), dan EXO-M (versi Mandarin).(MWave)