Suara.com - Aktor Russel Crowe menilai kritikan yang muncul terkait film Noah yang dibintanginya merupakan sesuatu yang bodoh.
Seperti diketahui, film Noah menimbulkan kontroversi terutama di negara dengan penduduk mayoritas beragama Islam. Empat negara sudah melarang peredaran film itu, termasuk Indonesia.
“Kami mendapat kritikan selama hampir satu tahun dari sejumlah orang yang mengeluarkan opini bukan berdasarkan filmnya dan bahkan belum menyaksikan filmnya. Mereka hanya berasumsi tentang apa yang akan terjadi atau seberapa buruk atau kesalahan film itu di mata mereka,” kata Crowe.
Menurut Crowe, mengkritik sebuah film tanpa menyaksikan terlebih dahulu adalah bentuk dari sebuah kebodohan.
“Sekarang, saya pikir, orang akan menyaksikan film Noah dan mereka sadar bahwa film ini sangat potensial karena menawarkan diskusi dan sebagai produk seni yang bagus," ujarnya.
Ia menambahkan, “Selesai menyaksikan film Noah, Anda ingin berbicara tentang hubungan manusia dengan binatang atau apa itu spiritualitas dan tentang siapa saya di dunia in. Semua topik yang fantastis itu akan jadi bahan perbincangan."
Noah akan diputar serentak di seluruh dunia pada 28 Maret nanti. Film ini bercerita tentang bencana air bah yang terjadi di era Nabi Nuh. Cerita film ini didasarkan pada salah satu cerita di Injil.(Dailymail)