Suara.com - Menepis isu mencari keuntungan dan popularitas terkait gugatan hak cipta, Rachmawati Soekarnoputri hanya menuntut Raam Punjabi, produser Film Soekarno serta Hanung Bramantyo, sang sutradara membayar Rp2.
Putri ketiga dari trah mendiang mantan Presiden Sukarno ini lantang membantah anggapan jika dirinya hanya mencari keuntungan di balik gugatannya ke Pengadilan Niaga Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
"Saya tidak bermaksud mencari uang dengan menginjak-injak bapak saya, apalagi mencari popularitas seperti yang pernah dituduhkan Hanung (Bramantyo) kepada saya," tegas Rachmawati saat ditemui di kampus Bung Karno, Jakarta Pusat, Selasa (11/3/2014).
Rachmawati tak peduli dengan komentar yang menilai tuntutan Rp2 hanya untuk menebar sensasi. "Itu terserah orang yang menilai," lanjutnya.
"Sempat beredar isu karena saya kurang puas dengan pembayaran royalti lalu ajukan gugatan. Masya Allah, bukan disitu. Lah wong saya cuma ingin buat film sendiri, itu saja," tandas Rachmawati.