Jelang Hari Nyepi dan Lebaran, BRI Mudahkan Penukaran Uang Baru via BI Bali
Suara.com - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Bali menggandeng PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) dan bank BUMN lainnya dalam program penukaran uang baru pecahan kecil menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025. Masyarakat dapat menukar uang hingga maksimal Rp4,3 juta per orang melalui layanan yang disediakan. BRI turut aktif mendukung program ini dengan menyediakan bus kas keliling untuk memudahkan penukaran uang baru di sejumlah lokasi strategis di Bali.
Penukaran uang dapat dilakukan melalui aplikasi PINTAR yang dapat diakses di laman https://pintar.bi.go.id. Masyarakat perlu melakukan pemesanan terlebih dahulu sesuai jadwal dan lokasi yang tersedia. BRI bersama BI menyediakan layanan penukaran uang melalui bus kas keliling, penukaran terpadu, dan kantor bank umum.
Lokasi Penukaran Uang di Bali dengan Dukungan BRI
Pada Senin (10/3/2025), layanan penukaran uang baru tersedia di tiga titik di Bali, yaitu:
1. Mushala Nurul Hikmah, Banjar Kwanji, Kabupaten Badung.
2. Masjid Raya Negara, Kabupaten Jembrana.
3. Masjid IKMS Bali, Denpasar.
Di Masjid IKMS Denpasar, BRI bersama BNI menyediakan bus kas keliling khusus untuk penukaran uang baru. Layanan ini beroperasi mulai pukul 10.00 hingga 13.00 WITA.
Pecahan Uang yang Tersedia
BRI dan BI menyediakan berbagai pecahan uang kecil untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, antara lain:
- Pecahan Rp50.000: Rp1,5 juta.
- Pecahan Rp20.000: Rp500 ribu.
- Pecahan Rp10.000: Rp1 juta.
- Pecahan Rp5.000: Rp1 juta.
- Pecahan Rp2.000: Rp200 ribu.
- Pecahan Rp1.000: Rp100 ribu.
Masyarakat yang ingin menukar uang harus mendaftar melalui aplikasi PINTAR dan membawa KTP asli. Penukaran uang tidak dapat diwakilkan kepada orang lain. BRI memastikan proses penukaran berjalan lancar dan tertib, sehingga masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan uang baru untuk kebutuhan Lebaran.
Freditya Ari Fahruzinda, salah satu warga, mengungkapkan bahwa ia menukar uang pecahan Rp10.000 dan Rp5.000 untuk dibagikan kepada anak-anak di kampung halamannya di Purwodadi, Jawa Tengah. "Layanannya cepat dan tidak ada kendala. BRI sangat membantu," ujarnya.
Senada dengan Freditya, Wahyuniarsih, warga lainnya, lebih banyak menukar uang pecahan Rp5.000. "Saya antre selama 30 menit dan langsung dapat uang baru. Nanti akan saya bagikan ke anak-anak di kampung saya di Pasuruan, Jawa Timur," katanya.
Proyeksi Kebutuhan Uang Kartal Jelang Lebaran 2025
BI Bali memproyeksikan kebutuhan uang kartal (uang kertas dan logam) menjelang Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri 2025 sebesar Rp3,1 triliun, turun dibandingkan tahun 2024 yang mencapai Rp3,27 triliun. Penurunan ini diperkirakan akibat semakin meluasnya penggunaan layanan pembayaran digital, seperti mobile banking, internet banking, dan dompet elektronik.
Program penukaran uang baru pecahan kecil ini berlangsung selama periode 5-23 Maret 2025. BRI berkomitmen untuk mendukung program ini guna memastikan ketersediaan uang baru, terutama pecahan kecil, yang dibutuhkan masyarakat untuk tradisi bagi-bagi uang saat Lebaran.
Henry Nosih Saturwa, Ekonom Ahli BI Bali, mengapresiasi peran aktif BRI dalam program ini. "BRI telah menunjukkan komitmennya dalam mendukung program penukaran uang baru. Dengan layanan bus kas keliling, BRI memastikan masyarakat dapat menukar uang dengan mudah dan cepat," ujarnya.
BRI juga terus berupaya meningkatkan literasi keuangan masyarakat, termasuk edukasi tentang penggunaan uang baru dan pentingnya menjaga keaslian uang. "Kami tidak hanya menyediakan layanan, tetapi juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menggunakan uang baru yang aman dan terpercaya," tambah perwakilan BRI.
Dengan dukungan BRI, program penukaran uang baru BI Bali diharapkan dapat berjalan lancar dan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mempersiapkan kebutuhan uang tunai menjelang Lebaran. BRI kembali menegaskan komitmennya untuk selalu hadir dan memberikan layanan terbaik bagi masyarakat, terutama dalam momen-momen spesial seperti Hari Raya Idul Fitri.
