BRI Insurance Genjot Edukasi Asuransi, Digitalisasi Jadi Kunci Jangkauan Luas

BRI Insurance Genjot Edukasi Asuransi, Digitalisasi Jadi Kunci Jangkauan Luas


Suara.com - PT BRI Asuransi Indonesia atau BRI Insurance membayarkan klaim asuransi alat berat senilai Rp301,04 juta melalui kantor cabang BRI Jambi.

Pembayaran klaim yang dilakukan BRI Insurance adalah bentuk tindak lanjut atas laporan klaim dari tertanggung CV Empat Pilar Kejayaan yang mengalami kerusakan pada alat berat akibat jatuh ke sungai sehingga mengakibatkan masuknya air ke dalam alat berat.

“Saya berharap dengan pembayaran klaim tersebut dapat meringankan beban tertanggung untuk pemulihan usaha atau bisnisnya,” kata Direktur Utama BRI Insurance Budi Legowo pada Sabtu lalu.

Direktur CV Empat Pilar Kejayaan, A. Napis, menyatakan bahwa proses pembayaran klaim berlangsung mudah dengan nilai ganti rugi yang sesuai dengan kerugian yang dialami.

Menurut Budi, pencairan klaim ini diharapkan bisa menjadi modal kepercayaan masyarakat dan sesuai dengan komitmen perusahaan untuk memberikan pelayanan optimal kepada seluruh nasabah.

Dia juga menyebutkan bahwa BRI Insurance akan terus meningkatkan edukasi mengenai pentingnya asuransi dan inklusi keuangan dengan memaksimalkan layanan digital. Perusahaan akan terus berinovasi dalam menyediakan solusi perlindungan yang mudah diakses dengan berbagai manfaat produk sesuai kebutuhan seluruh lapisan masyarakat saat ini dan di masa mendatang.

Sejauh ini, BRI Insurance telah memiliki beberapa produk untuk memberikan perlindungan diri dan aset kepada masyarakat dengan periode dan nilai pertanggungan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan nasabah.

BRI Insurance mencatat premi bruto sebesar Rp3,3 triliun pada tahun 2023, tumbuh 26,60 persen year-on-year (yoy) dari capaian tahun 2022 sebesar Rp2,60 triliun.

Sebagai upaya menciptakan portofolio bisnis yang tumbuh sehat dan berkelanjutan, BRI Insurance mengusung tema tahunan pada tahun 2024 ini, yaitu "Strengthening Interconnected Business to Drive Sustainability with Business Diversification and Partnership."