Suara.com - Siapa Junildo? Kiper Timor Leste pilihan media Malaysia, Astro Arena, yang mengungguli Maarten Paes dan ditunjuk sebagai kiper ASEAN All Stars untuk menghadapi Manchester United.
Sebagaimana diketahui, Manchester United dijadwalkan akan menjalani tur pramusim di Malaysia dengan menghadapi ASEAN All Stars.
Rencananya, laga uji persahabatan ini akan digelar di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, pada Rabu (28/5 mendatang.
ASEAN All Stars sendiri akan diperkuat oleh para pemain terbaik dari seluruh negara di Asia Tenggara. Nantinya, para pemain ini akan dipilih oleh AFF selaku Federasi Sepak Bola Asia Tenggara.
Sejauh ini, baru ada empat pemain saja yang resmi dipilih untuk menghadapi Manchester United, yakni Nguyen Hoang Duc, Nguyen Quang Hai, Do Duy Manh (Vietnam), dan Joao Pedro (Timor Leste).
Meski pemilihan sepenuhnya menjadi hak prerogatif AFF, beberapa media di Asia Tenggara juga tak ketinggalan memilih para pemain pilihannya di ASEAN All Stars.
Salah satunya adalah media Malaysia, Astro Arena. Dalam menentukan Starting XI ASEAN All Stars, media Malaysia ini memilih kiper Timor Leste, Junildo, ketimbang Maarten Paes.
Lantas, siapakah sosok Junildo tersebut? Seperti apa kiprahnya, sehingga ia menjadi pilihan utama ketimbang Maarten Paes?
Profil Junildo
Baca Juga: Rekan Mauro Zijlstra di FC Volendam Tunggu Telepon PSSI: Saya Minat Gabung Timnas Indonesia
Junildo merupakan penjaga gawang asal Timor Leste yang lahir dengan nama Junildo Manuel de Castro Pereira, pada 4 Juni 2003 atau saat ini berusia 21 tahun.
Tak banyak informasi mengenai kehidupan pribadinya. Hanya saja, Junildo disebutkan lahir di ibu kota Timor Leste, yakni Dili.
Kiprahnya sendiri pun tak memiliki banyak informasi. Dilansir dari Transfermarkt, ia memulai karier di Timor Leste bersama SLB Laulara pada 2020.
Setelahnya, Junildo melanjutkan karier ke Assalam FC dan bermain di salah satu klub ternama di Timor Leste itu sejak 2021 hingga 2023.
Usai bermain di Timor Leste, Junildo memutuskan Abroad atau berkarier dengan bergabung klub Brunei Darussalam, yakni Panchor Murai pada pertengahan tahun 2023.
Hanya saja, perjalanan kiper berpostur 170 cm itu di Panchor Murai tak berjalan lama. Hanya enam bulan setelah bergabung, ia kembali ke Timor Leste dan membela Assalam FC hingga saat ini.
Meski kariernya di level klub tak begitu terlihat, kiprah Junildo justru terpantau saat bermain bersama Timnas Timor Leste di level internasional.
Dilansir dari Flashscore, Junildo tercatat telah tampil sebanyak 14 kali bagi Timor Leste, baik itu di kejuaraan ASEAN maupun di laga persahabatan dan Kualifikasi Piala Asia.
Di ajang ASEAN seperti Piala AFF, Junildo tampil apik dengan persentase penyelamatan sebesar 72 persen pada Piala AFF 2020 dan 54,8 persen pada Piala AFF 2024.
Hanya saja, Junildo punya pengalaman tak mengenakkan di Piala AFF 2024 lalu. Pasalnya ia harus memungut bola enam kali dari gawangnya, dan membawa Timor Leste kalah 0-10 dari Thailand.
Karena kebobolan enam gol dalam tempo satu jam saja, Junildo bahkan harus ditarik keluar oleh Timor Leste pada menit ke-61, tepat setelah dirinya kebobolan dua gol dalam tempo dua menit.
Junildo merupakan penjaga gawang asal Timor Leste yang lahir dengan nama Junildo Manuel de Castro Pereira, pada 4 Juni 2003 atau saat ini berusia 21 tahun.
Tak banyak informasi mengenai kehidupan pribadinya. Hanya saja, Junildo disebutkan lahir di ibu kota Timor Leste, yakni Dili.
Kiprahnya sendiri pun tak memiliki banyak informasi. Dilansir dari Transfermarkt, ia memulai karier di Timor Leste bersama SLB Laulara pada 2020.
(Felix Indra Jaya)