Makna Selebrasi 'Kaca Mata' Rayhan Hannan, Ada Pengaruh Wonderkid Barcelona

Arief Apriadi Suara.Com
Minggu, 13 April 2025 | 06:44 WIB
Makna Selebrasi 'Kaca Mata' Rayhan Hannan, Ada Pengaruh Wonderkid Barcelona
Makna Selebrasi 'Kaca Mata' Rayhan Hannan, Ada Pengaruh Wonderkid Barcelona. [Dok. Persija]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Masih ada enam pertandingan tersisa musim ini. Kami akan berusaha semaksimal mungkin dan bekerja keras untuk mendapatkan hasil terbaik," kata Hannan penuh semangat.

Hasil Akhir Persija vs Persebaya

Duel Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya. [Dok. Persija]
Duel Persija Jakarta vs Persebaya Surabaya. [Dok. Persija]

Pertandingan panas antara Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya dalam lanjutan pekan ke-28 BRI Liga 1 2024/2025 berakhir imbang 1-1. Duel yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Sabtu (12/4), menampilkan tensi tinggi dan kualitas permainan dari kedua tim yang mengincar posisi terbaik di klasemen.

Persija sempat memimpin lebih dulu berkat gol spektakuler Rayhan Hannan pada menit ke-61. Menerima umpan terobosan dari Ryo Matsumura, Hannan menunjukkan ketenangan luar biasa dengan melewati hadangan kiper lawan, Ernando Ari, lalu melepaskan tendangan dari sudut sempit yang bersarang manis di gawang Persebaya.

Namun keunggulan Macan Kemayoran tak bertahan lama. Hanya tiga menit berselang, striker Persebaya, Flavio Silva, membalas lewat sundulan keras hasil sepak pojok Toni Firmansyah pada menit ke-65. Skor pun kembali imbang 1-1 dan bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.

Meski hanya mampu meraih satu poin, Persija tampil dominan sejak menit awal. Di bawah arahan pelatih Carlos Pena, tim ibu kota menerapkan skema ofensif 3-4-3 yang fokus menyerang dari kedua sisi lapangan. Pergerakan dari sektor kiri menjadi sumber tekanan utama ke pertahanan Persebaya.

Sayangnya, Persija mendapat pukulan awal saat pertandingan baru berjalan dua menit. Bek sayap Rio Fahmi mengalami cedera dan harus ditandu keluar lapangan. Kondisi ini memaksa Pablo Andrade Silva berpindah posisi, sementara Firza Andika diturunkan untuk mengisi pos bek kiri.

Meski terus ditekan, skuad asuhan Paul Munster menunjukkan kedisiplinan dalam bertahan. Persebaya memilih pendekatan defensif dengan strategi zona marking, menghindari tekanan tinggi agar tidak membuka celah di lini belakang. Strategi tersebut berhasil meredam gelombang serangan Persija sepanjang babak pertama.

Memasuki paruh kedua, laga berlangsung jauh lebih intens. Kedua tim meningkatkan tempo permainan dan silih berganti menciptakan peluang. Persija akhirnya membuka keunggulan, namun Persebaya merespons cepat dan memastikan hasil akhir tetap imbang.

Baca Juga: Nonton di HP! Kick Off Persija vs Persebaya di BRI Liga 1 Babak Pertama

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI