Suara.com - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menilai skor imbang dengan Borneo FC pada pertandingan tandang pekan ke-28 kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 merupakan hasil yang adil bagi kedua kesebelasan.
Pada pertandingan yang berakhir dengan skor 2-2 tersebut, Persib sempat tertinggal oleh gol Peralta menit 28. Namun, skuat Maung Bandung berbalik unggul berkat dua gol Tyronne del Pino menit 44 dan 51.
Skor 2-1 untuk keunggulan Persib gagal dipertahankan, lantaran saat memasuki menit 86, tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan melalui gol kedua Peralta.
Menurut Bojan Hodak, pertandingan tandang tersebut tidak mudah bagi pasukannya, hal itu sesuai dengan prediksinya sebelumnya laga.
Lantaran, Borneo FC merupakan salah satu tim kuat yang dihuni banyak pemain berkualitas, ditambah lagi tim berjuluk Pesut Etam mendapat dukungan penuh dari suporternya.
"Saya sudah katakan sebelum pertandingan bahwa ini akan menjadi pertandingan yang sulit karena sekarang mereka adalah tim yang bagus," kata Bojan Hodak.
Selain itu, pada pertandingan tersebut Persib juga tidak diperkuat oleh beberapa pemain andalannya seperti Marc Klok dan Edo Febriansah yang mendapatkan akumulasi kartu kuning.
Selain itu, dua pemain asing yang berposisi sebagai striker David da Silva dan Gervane Kastaneer juga absen pada pertandingan pekan ke-28 kompetisi BRI Liga 1 2024/2025, karena mengalami cedera.
Pemain yang tampil di awal pertandingan, menurut Bojan mampu menjalankan tugas dengan baik. Hanya saja, pemain yang masuk sebagai pengganti tampil kurang maksimal.
Baca Juga: Hasil Persija vs Persebaya di BRI Liga 1: Rayhan Hannan Gagal Jadi Pahlawan Dijegal Flavio Silva
Hal itu menurutnya, menjadi salah satu bahan evaluasinya, agar dipertandingan selanjutnya bisa tampil lebih baik lagi.
"Selain itu, kami kehilangan enam atau tujuh pemain. Saat sebelas pemain inti bermain, kami tampil lebih baik," ujarnya.
"Namun, ketika saya mulai melakukan pergantian pemain, para pemain yang masuk tadi mungkin perlu menunjukkan lebih banyak di pertandingan berikutnya," jelasnya.
Setelah kehilangan banyak pemain di laga menghadapi Borneo FC, Bojan merasa optimis di laga selanjutnya menghadapi Bali United, Persib akan memiliki banyak opsi untuk starting eleven.
"Marc dan Edo akan kembali, Kastaneer, saya percaya juga akan siap untuk pertandingan berikutnya, jadi kami akan punya lebih banyak opsi," tegasnya.
Secara keseluruhan, Bojan Hodak menilai penampilan anak asuhnya cukup bagus di pertandingan tersebut, lantaran Borneo FC merupakan tim kuat.
"Tidak mudah untuk mendapatkan satu poin di sini. Mereka mengalahkan Dewa, lalu imbang melawan kami, jadi mereka tim yang bagus. Mereka mencetak dua gol yang luar biasa," ucapnya.
Persib sebenarnya bisa meraih poin penuh pada pertandingan tersebut, jika beberapa peluang di babak kedua bisa dimaksimalkan menjadi gol.
"Kami juga punya peluang, mungkin ketika skor 2-1, kami punya dua peluang yang seharusnya bisa menjadi gol," ujarnya.
"Andai saja kami bisa memaksimalkan dua peluang itu, kemungkinan besar kami akan menang. Pertandingan bisa saja selesai di situ. Tapi pada akhirnya, saya pikir hasil imbang ini adalah hasil yang adil," tegasnya.
Meski hanya meraih satu poin di kandang Borneo FC, namun posisi Persib di puncak klasemen sementara BRI Liga 1 2024/2025 tetap kokoh dengan mengoleksi 58 poin.
Sementara itu, Tyronne del Pino mengatakan, timnya telah bekerja keras untuk bisa meraih poin penuh pada pertandingan pekan ke-28 Liga 1 2024/25 melawan Borneo FC di Stadion Segiri Samarinda, Jumat, 11 April 2025.
"Saya rasa pada akhirnya kami memainkan pertandingan yang bagus. Kami adalah tim yang kompetitif. Kami menunjukkan bahwa kami ingin menang dalam pertandingan ini," kata Del Pino.
Kontributor : Rahman